ITEKES Muhammadiyah Kalbar Gelar Hospital Visiting dan Kuliah Pakar di RSUD Kota Pontianak
Kedua pembicara ini memberikan wawasan yang berharga bagi mahasiswa untuk memahami tantangan dan peluang di dunia kesehatan saat ini
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Institut Teknologi dan Kesehatan Muhammadiyah Kalimantan Barat (ITEKES Muhammadiyah Kalbar) menggelar kegiatan Hospital Visiting dan Kuliah Pakar di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sultan Syarif Mohamad Alkadrie Kota Pontianak.
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan wawasan praktis kepada mahasiswa Administrasi Kesehatan sekaligus memperkuat kerja sama antara institusi pendidikan dan lembaga pelayanan kesehatan.
Kegiatan ini dibuka dengan kata sambutan yang disampaikan oleh Rektor ITEKES Muhammadiyah Kalbar, Ns. Haryanto, MNS., Ph.D, serta Direktur RSUD Sultan Syarif Mohammad Alkadrie, Dr. Eva Nurfarihah, Sp.THT-KL.
Dalam sambutannya, Ns. Haryanto menyatakan pentingnya kerja sama antara perguruan tinggi dan rumah sakit dalam meningkatkan kualitas pendidikan serta pelayanan kesehatan di Kalimantan Barat.
• Rektor ITEKES Muhammadiyah Kalbar Serukan Ajakan Bela Palestina
Pak rektor juga menyampaikan bahwa keunggulan dari program studi administrasi kesehatan ini ialah pelayanan kesehatan yang berbasis sintem informasi kesehatan berbasis teknologi informasi. Selanjutnya Beliau sangat mengapresiasi yang menyambut mahasiswa administrasi kesehatan dengan sangat baik.
Kuliah pakar pada acara ini diisi oleh Ibu Rusmina SKM., MM, yang membahas berbagai aspek Administrasi Kesehatan, serta Dokter Rista Lestari, MSc., Sp.A, yang memperkenalkan beragam inovasi terbaru yang di laksankan di rumah sakit serta memberkan informasi terkait Layanan kesehatan yang di laksanakan di RSUD Sultan Syarif Mohammad Alkadrie .
Kedua pembicara ini memberikan wawasan yang berharga bagi mahasiswa untuk memahami tantangan dan peluang di dunia kesehatan saat ini.
Kegiatan Hospital Visiting sendiri memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk berinteraksi langsung dengan tenaga medis dan staf administrasi rumah sakit.
Mereka diberikan kesempatan untuk melihat secara langsung proses pelayanan kesehatan serta infrastruktur pendukung di RSUD Sultan Syarif Mohamad Alkadrie.
"Dengan adanya kegiatan seperti ini, diharapkan mahasiswa dapat lebih memahami peran serta tanggung jawab mereka dalam mengelola sistem kesehatan di masa depan," ungkap Dr. Eva Nurfarihah.
Selain itu beliau juga sangat mengapresiasi adanya program studi administrasi kesehatan karena untuk saat ini lulusannya sangat di butuhkan di fasilitas kesehatan.
RSUD Sultan Syarif Mohammad Alkadrie baru memiliki 2 tenaga kesehatan bidang administrasi kesehatan sehingga peluang kerja untuk lulusan administrasi kesehatan sangat besar.
Beliau juga berharap lulusan Administrasi kesehatan dari ITEKES menghasilkan tenaga yang kompeten disertai memiliki akhlak dan etika yang baik. Setelah adanya kunjungan mahasiswa ini di harapkan dapat memberikan kontribusi dan saran untuk perbaikan pelayanan rumah sakit.
Chau Kim Jiu, SKM.,M.Kep.,Ph.D selaku ketua program studi administrasi kesehatan menyampaikan tujuan dari kegiatan ini ialah Meningkatkan pemahaman dan keterampilan mahasiswa Program Studi Administrasi Kesehatan ITEKES Muhammadiyah Kalimantan Barat tentang operasional dan manajemen rumah sakit khususnya di RSUD Sultan Syarif Mohamad Alkadrie.
Selain itu, beberapa tujuan lain di harapkan mahasiswa memperoleh wawasan praktis dengan memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk mengamati dan memahami secara langsung proses operasional, manajemen, dan administrasi rumah sakit.
Belum Ada Kasus Campak di Sintang, Dinkes Keluarkan SE ke Puskesmas, Imbau Warga Lengkapi Imunisasi |
![]() |
---|
IMUNISASI Rubella Kalbar Tertinggal Baru 33,6 Persen dari 95 Target Nasional, Tiga Daerah Jadi Fokus |
![]() |
---|
Capaian Imunisasi Campak di Kalbar Masih Rendah, Baru 33,6 persen hingga Juli 2025 |
![]() |
---|
DPRD Kalbar Minta Pemerintah Galakan Vaksinasi Guna Cegah Penyakit Campak pada Anak |
![]() |
---|
69 Kasus Campak Tercatat di Pontianak, Dinkes Imbau Lengkapi Imunisasi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.