Curah Hujan di Kapuas Hulu Tinggi, Sejumlah Desa Terdampak
Sehingga membuat debet air sungai Kapuas dan anak sungai lainnya meluap dan merendam sejumlah ruas jalan dan pemukiman warga.
Penulis: Sahirul Hakim | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KAPUASHULU - Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kapuas Hulu, Gunawan menyampaikan, saat ini curah hujan di wilayah Kapuas Hulu sangat tinggi.
Sehingga membuat debet air sungai Kapuas dan anak sungai lainnya meluap dan merendam sejumlah ruas jalan dan pemukiman warga.
"Berdasarkan laporan yang kami terima ada beberapa desa-desa di Kabupaten Kapuas Hulu terendam banjir, dan kondusif sudah ada yang berangsur surut," ujarnya kepada Tribun Pontianak, Kamis 7 Maret 2024.
Seperti daerah yang diantaranya kondisi terendam air sungai yang meluap yaitu, wilayah Kecamatan Bunut Hulu, terjadi pada Rabu 6 Maret 2024 sekitar pukul 09.00 WIB, desa yang terdampak banjir seperti, Desa Riam Piyang, Desa Pantas Bersatu, Desa Sungai Besar, Desa Bakong Permai, Desa Beringin, Desa Nanga Suruk, Desa Semangut Utara, Desa Nanga Semangut, Desa Kelibang, dan Desa Temuyuk.
Baca juga: Abdul Hamid Jadi Caleg Peraih Suara Terbanyak se-Kapuas Hulu
"Kondisi banjir disana sudah berangsur surut, asalkan tidak terjadi hujan kembali yang deras di wilayah tersebut, karena kalau hujan deras akan rawan kembali air bah dan merendam ruas jalan dan pemukiman warga," ucapnya.
Selain banjir, jelas Gunawan juga terjadi tanah longsor, hingga menimpa rumah warga Dusun Tanjung Pinang, Desa Temuyuk, Kecamatan Bunut Hulu.
"Pastinya tidak ada memakan korban jiwa, hanya kerugian harta benda," ujarnya.
Diimbau kepada seluruh masyarakat Kapuas Hulu, di daerah yang dianggap rawan terjadi bencana alam seperti banjir dan tanah longsor, harus tetap waspada.
"Kita lihat cuaca saat ini di Kapuas Hulu masih ekstrim, mudah terjadi hujan dan petir serta angin," ungkapnya. (*)
Dapatkan Informasi Terkini dari Tribun Pontianak via SW DI SINI
Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini Di sini
Sosok Arif Joni Prasetyo Anggota DPRD yang Tegas Minta BGN Bertindak di Kalbar |
![]() |
---|
Update Kasus Keracunan Akibat MBG di Kalbar Bertambah, Terbaru di Simpang Hilir Akibat Makanan Basi |
![]() |
---|
28 KK di Pontianak Alami Kerusakan Rumah Akibat Cuaca Ekstrem |
![]() |
---|
Program MBG Tetap Berjalan, Kadisdik Kayong Utara Tekankan Pengawasan Makanan |
![]() |
---|
Disdikbud Kalbar Minta MBG Perketat SOP Usai Siswa Keracunan di Beberapa Daerah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.