Mahmudah Sebut Konsep Pontianak Metropolitan Area Sudah Diakomodir, Berikut Perencanaannya

"Itu antara lain penyediaan infrastruktur pengelolaan persampahan, sistem transportasi, penyediaan air bersih, konektivitas dan mitigasi bencana," uja

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/MASKARTINI
Forum Konsultasi Publik RPJPD Kota Pontianak 2025-2045 yang diselenggarakan Bappeda Pontianak, di Hotel Aston, Kamis 23 November 2023. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Kepala Bappeda Provinsi Kalbar, Mahmudah mengatakan konsep Pontianak Metropolitan Area merupakan rencana yang sudah diakomodir.

Hal ini ia ungkapkan saat sambutan pembukaan Forum Konsultasi Publik RPJPD Kota Pontianak 2025-2045 yang diselenggarakan Bappeda Pontianak, di Hotel Aston, Kamis 23 November 2023.

Ia menyebut, perencanaan masuk dalam klaster 1 pengembangan antara Pontianak, Kubu Raya dan Mempawah.

"Itu antara lain penyediaan infrastruktur pengelolaan persampahan, sistem transportasi, penyediaan air bersih, konektivitas dan mitigasi bencana," ujarnya.

Metropolitan Area Kata Edi Kamtono Jawab Tantangan Kota Pontianak Kedepannya

Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kota Pontianak 2025-2045 merupakan dokumen yang menjadi panduan bagi pemerintah daerah dalam merumuskan visi, misi dan tujuan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).

Bappeda sebagai badan perencanaan, menyusun dokumen tersebut setahun sebelum RPJPD Kota Pontianak 2005-2025 selesai.

Sekretaris Bappeda Pontianak yang juga Ketua Panitia Forum Forum Konsultasi Publik RPJPD Kota Pontianak 2025-2045, Fadiah Umar menerangkan forum ini dilakukan untuk menyempurnakan rancangan awal RPJPD Kota Pontianak 2025-2045 yang sudah disusun.

Mahmudah berharap, peserta dapat memberikan masukan dan saran dalam rangka penyempurnaan.

"Kami harap agenda ini dapat menyempurnakan rancangan yang telah dibuat," ujarnya. (*)

Ikuti Terus Berita Lainnya di Sini

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved