Waspada DBD

Dinkes Ketapang Imbau Warga Waspada DBD, Minta Aktif Lakukan 3M

Sedangkan untuk saat ini, 16 orang sedang dirawat inap dan 4 orang merupakan pasien yang baru masuk. 

|
Penulis: Nur Imam Satria | Editor: Faiz Iqbal Maulid
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Nur Imam Satria
Direktur RSUD Agoesdjam Ketapang dr Feria Kowira. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KETAPANG - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Ketapang mengimbau warga untuk waspada terhadap kasus Demam Berdarah Dengue (DBD).

Kadis Kesehatan Kabupaten Ketapang dr Feria Kowira menyebut, perubahan musim seperti saat ini biasanya banyak muncul kasus DBD

Ia pun meminta warga untuk segera membawa anggota keluarga ke fasilitas kesehatan terdekat jika ditemukan indikasi DBD.

"Gejala awal ketika terjangkit penyakit DBD adalah panas tinggi mendadak dua sampai lima hari, tubuh terasa lemas dan lesu, timbul bercak (bintik) merah pada kulit dan terasa nyeri pada ulu hati,” kata Feria, Kamis 9 November 2023.

Feria juga mengimbau agar masyarakat aktif dalam Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN), seperti dengan melalukan pembersihan selokan, pembersihan tempat penampungan air, baik di dalam maupun luar rumah. 

Hal itu dilakukan agar terhindar dari jentik-jentik yang menciptakan nyamuk Aedes aegypti pembawa virus dengue. 

Diminta pula untuk tingkatkan gerakan 3M plus yaitu menguras tempat penampungan air, menutup rapat tempat penampungan air, dan mendaur ulang barang bekas.

"Sekurang-kurangnya seminggu sekali, plus memakai krim anti nyamuk dan sejenisnya, tidur menggunakan kelambu, menabur bubuk larvasida/abate di wadah penampungan air,” pesannya.

Feria memaparkan, berdasarkan data Dinkes Kabupaten Ketapang, kasus DBD dari Januari hingga 4 November 2023, terdapat 748 kasus di antaranya 735 orang dinyatakan sembuh, 2 pasien meninggal dunia. 

Sedangkan untuk saat ini, 16 orang sedang dirawat inap dan 4 orang merupakan pasien yang baru masuk. 

Kasus DBD Meningkat, Puskesmas Sanggau Lakukan Fogging di Beberapa Titik

(*)

Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini Di sini

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved