Pemilu 2024

Meski Diterpa Isu Keretakan, Arif Joni Optimis PKS Tetap Solid Dukung Anies Sebagai Capres

Ia menjelaskan terkait dengan konsolidasi koalisi di tingkat daerah, khususnya di Kalbar, hingga kini pihaknya masih menunggu arahan dari DPP PKS.

Penulis: Muhammad Firdaus | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Muhammad Luthfi
Ketua DPW PKS Kalimantan Barat Arif Joni Prasetyo saat di wawancarai di Ball Room Hotel Mercure Pontianak, Sabtu, 17 September 2022. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Ketua DPW PKS Kalimantan Barat, Arif Joni optimis partainya tetap solid mendukung Anies Baswedan sebagai calon presiden 2024.

Hal tersebut disampaikannya menyusul mencuatnya isu keretakan di tubuh koalisi pendukung Anies.

Sebelumnya, Demokrat yang merupakan salah satu partai koalisi perubahan untuk persatuan (KPP), menyatakan mencabut dukungannya terhadap Anies sebagai capres 2024.

Hal tersebut diputuskan Demokrat usai beredarnya nama Ketum PKB Gus Muhaimin yang digadang-gadang sebagai cawapres Anies.

"Saya optimis bahwa PKS solid dukung Anies, siapapun wakilnya," ujar Arif Joni kepada Tribun Pontianak, Sabtu 2 September 2023.

Baca juga: Live Streaming Deklarasi Bacapres Anies Baswaden dan Bacawapres Muhaimin Iskandar di Surabaya

"Namun sore ini DPP akan ada konferensi pers Jam 15.30 WIB untuk menyampaikan sikap resmi PKS terkait perkembangan dan dinamika politik yang ada," sambungnya.

Arif Joni menegaskan dirinya optimis siapapun yang ditetapkan sebagai calon wakilnya nanti PKS tetap solid mendukung Anies.

"Saya optimis PKS solid mendukung Anies karena keputusan Majelis Syura PKS mendukung Anies siapapun wakilnya," tegasnya.

Ia menjelaskan terkait dengan konsolidasi koalisi di tingkat daerah, khususnya di Kalbar, hingga kini pihaknya masih menunggu arahan dari DPP PKS.

"Untuk pertemuan di tingkat daerah dari mitra koalisi baik KPP maupun setelah bergabungnya PKB, PKS menunggu arahan DPP setelah konferensi pers sore ini," tuturnya.

"Tentu nantinya, setelah semuanya jelas, PKS akan menyarankan segera melakukan konsolidasi dengan partai-partai koalisi. Kita menunggu saja arahan DPP," tandasnya. (*)

Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini Di sini

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved