Kasus 19 Siswi Botak

Akhir Kasus Bu Guru Botaki 19 Siswi di Lamongan, Berawal dari Tak Pakai Aksesoris Hijab

Awal mula kejadian itu saat para siswi kedapatan tidak memakai ciput, aksesoris agar rambut tidak keluar dari hijab.

Editor: Rizky Zulham
Dok. istimewa
Mediasi yang dilaksanakan usai insiden siswi dibotaki di SMPN 1 Sukodadi, Lamongan, Jawa Timur. 

Namun demikian, guru pelajaran Bahasa Inggris itu tetap mendapat sanksi tidak boleh mengajar.

"Tidak tahu sampai kapannya, hanya yang kami tahu itu ditarik ke dinas untuk pembinaan," ucap Harto.

Ditinggal Suami ke Kalimantan, Seorang Guru SD Selingkuh dengan Kepala Desa sampai Hamil

Langkah Dinas Pendidikan Lamongan

Seperti diberitakan sebelumnya, Kepala Dinas Pendidikan Lamongan Munif Syarif menyayangkan tindakan EN.

Dirinya mengimbau guru-guru tidak main hakim sendiri kepada para siswa dan siswinya.

"Setelah kejadian kemarin, guru yang bersangkutan kita tarik sementara ke dinas.

Soal berapa lama sanksinya, ya nanti kita evaluasi.

Ini sekaligus menjadi perhatian bagi sekolah-sekolah lain untuk bisa melakukan pendekatan yang lebih baik,” kata Munif.

# TribunBreakingNews

Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved