Berita Viral

Kisah Ilmuwan AI Indonesia di London Adhiguna Kuncoro Kembangkan Gemini di DeepMind

Kisah ilmuwan AI Indonesia di DeepMind London: Adhiguna Kuncoro kembangkan Gemini Google. Simak perjalanan inspiratif dan misinya untuk AI Indonesia!

YouTube Eksperimen Pemrograman
ILMUAN AI INDONESIA - Foto ilustrasi hasil olah YouTube Eksperimen Pemrograman, Kamis 21 Agustus 2025, memperlihatkan kisah ilmuwan AI Indonesia di DeepMind London Adhiguna Kuncoro kembangkan Gemini Google. Simak perjalanan inspiratif dan misinya untuk AI Indonesia! 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Kisah ilmuwan AI Indonesia menjadi sorotan setelah perjalanan inspiratif Adhiguna Kuncoro, satu-satunya peneliti asal Indonesia di DeepMind London, yang terlibat langsung dalam pengembangan Gemini, chatbot canggih buatan Google. 

Dari kamar kos di Bandung, ia menulis skripsi tentang kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI) yang kala itu terasa seperti fiksi ilmiah. 

Tak pernah ia sangka, keputusan itu mengantarkannya ke Oxford, Carnegie Mellon, hingga kini bekerja di jantung revolusi teknologi global.

Adhi, begitu ia akrab disapa, percaya bahwa AI Indonesia punya potensi besar. 

Ia ingin ilmunya tak hanya bermanfaat di level global, tetapi juga menyentuh masyarakat di tanah air. 

Bagi Adhi, teknologi AI bukan sekadar mesin pintar, melainkan peluang untuk menjembatani kesenjangan pendidikan dan kesehatan di pelosok negeri.

Sejak 2017, ia tercatat sebagai peneliti Natural Language Processing (NLP) di DeepMind, divisi riset Google yang kini mengembangkan Gemini. 

Dari kantor Google di King’s Cross, London, ia bekerja bersama tim internasional untuk membuat teknologi AI semakin cerdas, efisien, dan mudah diakses.

Namun perjalanan Adhi hingga ke sana bukanlah kisah yang mulus. 

Ia pernah gagal, merasa minder, hingga harus dua kali menempuh studi magister demi memperdalam ilmu yang kini membuatnya dikenal di panggung global.

[Cek Berita dan informasi berita viral KLIK DISINI]

Perjalanan Panjang Ilmuwan AI Indonesia

Awal dari Kamar Kos di Bandung

Tahun 2013, Adhi masih mahasiswa di Teknik Informatika ITB. 

Dari kamar kos kecil di Ciumbuleuit, ia menulis skripsi tentang kecerdasan buatan, meski saat itu AI terasa seperti dunia film.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved