Direktur Eksekutif Jaringan Moderat Indonesia Ungkap Kalbar Warning Zone Kelompok-kelompok Radikal

"Tapi ketika dia sudah menjadi radikal tentu saja akan mudah dikonversi menjadi orang-orang yang nantinya akan berbuat teror," paparnya.

Penulis: Muhammad Firdaus | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Muhammad Firdaus
Direktur Eksekutif Jaringan Moderat Indonesia (JMI), Gus Islah Bahrawi pasca mengisi kuliah umum di UPB Pontianak, Selasa 29 Agustus 2023. 

Apapun agamanya, apapun tafsir agama yang dianut, apapun suku dan rasnya, seluruh masyarakat harus bersatu dalam kebhinekaan.

"Silahkan aja, sepanjang kita tetap menjunjung tinggi kemanusiaan dan kedamaian, kita nggak boleh gelisah oleh perbedaan, udahlah jalankan agama dan keyakinannya," jelasnya.

"Toh semua agama, semua tafsir agama diakui oleh negara ini, kecuali agama-agama yang tidak diakui oleh undang-undang, tapi rata-rata agama yang populer diakui oleh undang-undang," pungkasnya. (*)

Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini Di sini

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved