Pola Hidup Sehat

3 Tanda Gejala Jantung yang Sama dengan GERD, Perlu Waspada !

Penderita Gastroesophageal Reflux Disease GERD dan serangan jantung sama-sama merasakan gejala nyeri di bagian dada.

Kolase Tribunpontianak.co.id / netgoogle / sid
rasa nyeri dada akibat gerd mirip akibat serangan jantung 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID- Penyebab GERD adalah akibat melemahnya sfingter esofagus atau otot-otot pembatas antara kerongkongan dan lambung sehingga menyebabkan refluks (aliran balik) atau naiknya asam lambung ke saluran esofagus (kerongkongan).

Paparan asam lambung yang berulang-ulang naik ke esofagus akan mengakibatkan iritasi pada lapisan esofagus atau kerongkongan.

Sfingter esofagus merupakan semacam otot yang berfungsi untuk mencegah isi lambung mengalir ke esofagus.

Dalam keadaan normal, otot tersebut berkontraksi sehingga makanan dan isi lambung tidak mengalir ke esofagus.

Sebaliknya, otot tersebut akan berelaksasi saat makanan akan masuk ke dalam lambung.

Resep Obat Alami GERD atau Asam Lambung Ala dr Zaidul Akbar

Refluks asam dapat terjadi ketika sfingter melemah sehingga tidak dapat menutup dengan benar. Inilah yang menyebabkan cairan dan isi lambung Anda bisa naik kembali ke kerongkongan.

Penderita Gastroesophageal Reflux Disease GERD dan serangan jantung sama-sama merasakan gejala nyeri di bagian dada.

Meski mengalami rasa tidak nyaman di bagian dada, gejala dan pemicu kedua penyakit ini berbeda.

GERD dan Serangan Jantung

Penyebab serangan jantung umumnya terjadi karena ada penyumbatan di pembuluh darah yang bertugas menyalurkan oksigen ke otot jantung.

Saat jantung kekurangan oksigen, terdapat tekanan pada jantung yang dapat mengakibatkan timbulnya rasa sakit di dada.

Pada kasus GERD, nyeri dada terjadi akibat naiknya asam lambung ke kerongkongan. Salah satu ciri khas dan nyeri dada akibat GERD adalah disertai sensasi rasa pahit di lidah dan perut terasa kembung atau begah.

Ternyata 5 Minuman Ini yang Jadi Penyebab Asam Lambung dan GERD Mudah Kambuh

Sementara, pada nyeri dada akiabt serangan jantung, ciri-ciri tersebut tidak terjadi. Nyeri dada akibat serangan jantung memiliki rasa sakit yang berbeda.

Gejala nyeri dada akibat serangan jantung biasanya membuat pengidapnya merasa dadanya sedang ditekan, diremas, dan sangat tidak nyaman.

Selain itu, nyeri dada juga sering kali disertai dengan gejala lain, seperti mual, sesak napas, keringat dingn, kepala terasa ringan, dan rasa lelah.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved