Ragam Contoh

Definisi Disabilitas Intelektual, Ciri-Ciri, Bahaya dan Contohnya Pada Anak

Disabilitas intelektual jarang terjadi. Diperkirakan hanya 1 persen dari populasi yang mengalami cacat perkembangan tersebut

Instagram
Anak dengan disabilitas intelektual ringan mampu dididik bila dilihat dari segi pendidikan. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID – IQ seseorang bisa diukur dengan melakukan tes IQ. IQ rata-rata adalah 100, dengan kebanyakan orang memiliki kisaran antara 85 dan 115.

Seorang anak dianggap mengalami disabilitas intelektual bila mereka memiliki IQ kurang dari 70 hingga 75.

Untuk mengukur perilaku adaptif anak, seorang spesialis akan mengamati keterampilan anak dan membandingkannya dengan anak-anak lain yang seumuran dengannya.

Hal-hal yang diamati bisa meliputi seberapa baik anak mampu makan atau berpakaian sendiri, apakah anak mampu berkomunikasi dan memahami orang lain, dan cara anak berinteraksi dengan keluarga, teman, dan anak-anak lain yang seusia.

Disabilitas intelektual jarang terjadi. Diperkirakan hanya 1 persen dari populasi yang mengalami cacat perkembangan tersebut, dan dari mereka yang mengalaminya, 85 persen memiliki disabilitas intelektual yang ringan.

Apakah Perlu Menyembuhkan Trauma? Begini Fase, Metode Trauma Healing, Pengertian dan Contohnya

Itu artinya, mereka hanya sedikit lebih lambat dari rata-rata untuk mempelajari informasi atau keterampilan baru.

Namun, rasanya kamu perlu tahu istilah disabilitas intelektual yang sempat viral di TikTok belakangan ini.

Apa itu disabilitas intelektual yang viral di TikTok? Yuk, simak penjelasan serta ciri-cirinya berikut ini. 

Definisi Disabilitas Intelektual

Disabilitas intelektual adalah kondisi yang ditandai adanya fungsi intelektual di bawah rata-rata.

Kondisi ini juga menunjukkan kurangnya keterampilan untuk menjalani kehidupan sehari-hari yang biasanya memengaruhi anak-anak.

Situs Special Olympics menjelaskan disabilitas intelektual ialah istilah yang digunakan ketika individu memiliki keterbatasan atau hambatan tertentu.

Terutama dalam fungsi dan keterampilan kognitif, termasuk Keterampilan komunikasi, sosial, dan perawatan diri sendiri.

Trend FOMO dan YOLO, Apa Itu FOMO dan Hubungannya dengan Kepercayaan Diri dan Contohnya

Dalam hal pengaruhnya terhadap anak-anak, disabilitas intelektual menunjukkan adanya kesulitan signifikan pada fungsi intelektual anak.

Disabilitas itu meliputi kesulitan dalam cara berkomunikasi, belajar, memecahkan masalah, dan perilaku adaptif lainnya.

The American Phsychological Association (APA) mengklasifikasikan disabilitas intelektual menjadi empat, yaitu mild, moderate, severe, dan profound.

Ciri-Ciri Disabilitas Intelektual Menurut Klasifikasinya

1. Disabilitas Intelektual Ringan (Mild)

Anak dengan disabilitas intelektual ringan mampu dididik bila dilihat dari segi pendidikan.

Akan tetapi, perkembangan fisiknya sering kali sedikit agak lambat dibandingkan anak-anak pada umumnya.

Ciri lainnya, rentang perhatian biasanya lebih pendek sehingga sulit berkonsentrasi dan cenderung pendiam atau pemalu.

Cara Meningkatkan Mood Booster, Apa Itu Mood Booster dan Contohnya?

2. Disabilitas Intelektual Menengah (Moderate)

Anak dengan kondisi ini tergolong bisa dilatih keterampilan tertentu meski responsnya lama terhadap pendidikan.

Mereka bisa dilatih mengurus dirinya sendiri dan untuk melakukan pekerjaan yang membutuhkan keahlian khusus.

Sayangnya, disabilitas intelektual ini menunjukkan gejala kelainan fisik bawaan dan memperlihatkan adanya gangguan pada fungsi bicara.

3. Disabilitas Intelektual Severe

Kondisi ini memungkinkan anak mengurus diri sendiri tanpa bantuan orang lain, tetapi tetap membutuhkan pengawasan.

Umumnya, mereka mengalami gangguan bicara dan menunjukkan gejala kelainan fisik seperti lidah sering menjulur keluar bersamaan dengan keluarnya air liur.

Bukan itu saja, mereka juga punya ciri fisik kepala lebih besar dari rata-rata dan kondisi fisiknya lemah.

Sering Dengar Istilah Mindfulness? Apa Itu Mindfulness? Berikut Tujuan dan Contohnya

4. Disabilitas Intelektual Profound

Kondisi ini ditunjukkan dengan masalah serius menyangkut kondisi fisik dan intelegensi.

Semisal kelainan pada kepala hingga cara penyesuaian diri yang kurang.

Kondisi ini bahkan membuat anak-anak membutuhkan perawatan medis yang intensif.

Itulah apa yang dimaksud dengan disabilitas intelektual dan ciri-cirinya. Semoga berguna, ya.

(*)

Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved