Gubernur Sutarmidji Minta Direktur RSUD Soedarso Defenitif Terus Perbaikan Layanan Kepada Pasien

Gubernur Sutarmidji menjelaskan bahwa untuk jabatan Direktur Utama pada tahun kemarin harus Eselon II a, yang mana sebelumnya diseluruh Rumah Sakit ti

Penulis: Anggita Putri | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ADPIM PEMPROV KALBAR
Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji saat melantik Hary Agung Tjahyadi sebagai Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama Direktur RSUD Soedarso di Aula Gedung Soedarso Pontianak, Selasa 18 April 2023. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji melantik Hary Agung Tjahyadi sebagai Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama Direktur RSUD Soedarso di Aula Gedung Soedarso Pontianak, Selasa 18 April 2023.

Sebelumnya, jabatan Direktur RSUD Soedarso Pontianak sempat kosong sehingga harus diisi oleh Pelaksana Tugas (Plt). Terhadap kekosongan tersebut, Gubernur Kalbar saat itu menunjuk Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar yakni Hary Agung sebagai Plt RSUD Soedarso.

Pelantikan Hary Agung sebagai Direktur RSUD Soedarso Defenitif dilakukan dengan penunjukan langsung, sedangkan untuk posisi Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar(Esellon II a) saat ini telah dilakukan Open Bidding oleh Pemprov Kalbar.

Gubernur Sutarmidji menjelaskan bahwa untuk jabatan Direktur Utama pada tahun kemarin harus Eselon II a, yang mana sebelumnya diseluruh Rumah Sakit tidak demikian.

Dimana sebelumnya juga ad beberapa jabatan yang harus diisi di RSUD Soedarso yakni ada empat Wakil Direktur dan satu Direktur Utama.

Harta Kekayaan Hary Agung Tjahyadi, Direktur RSUD dr Soedarso yang Baru Dilantik Gubernur Sutarmidji

“Jadi itu yang harus kita isi. Waktu itu kita pernah open bidding (Dirut RSUD Soedarso), tapi belum ada yang memenuhi syarat administratif. Dimana harus diisi oleh pejabat eselon II A atau setara dengan Kepala Dinas,” jelasnya.

Akhirnya, ia memutuskan untuk menunjuk langsung Hary Agung sebagai Direktur RSUD Soedarso, sebab dikatakannya untuk mengisi posisi Kepala Dinas Kesehatan Provinsi akan lebih gampang, dan lebih banyak calon yang memenuhi syarat, berbeda dengan jabatan Direktur yang agak lebih susah.

“Itu pun Pak Hary sudah ditugaskan sementara disini untuk menyesuaikan diri. Saya harap Pak Hary Agung bisa membawa pelayanan yang lebih baik lagi. Lalu bangunan lama ini banyak yang perlu direnovasi supaya lebih nyaman untuk meningkatkan pelayanan,” ujarnya.

Ia menekankan dalam memberikan sebuah layanan hal yang paling penting adalah mencari kepercayaan masyarakat terhadap pelayanan di RSUD Soedarso Pontianak.

“Itu merupakan kunci sukses layanan dari satu Rumah Sakit. Kalau kita sudah mendapatkan kepercayaan dari masyarakat, mau kondisi peralatannya terbatas pun kita bisa memberikan layanan kepada masyarakat, tapi kalau peralatannya canggih tapi namun layanan tidak ramah dan menyentuh tidak akan sukses,” pungkasnya. (*)

Ikuti Terus Berita Lainnya di Sini

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved