Bawaslu Kalbar Lakukan Pengawasan Melekat Pada Pantarlih
Terkait adanya mobilitas warga yang lebih banyak di luar rumah saat siang, pihaknya akan melakukan koordinasi dalam melakukan Coklit.
Penulis: Ferlianus Tedi Yahya | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Ketua Bawaslu Provinsi Kalbar, Mursyid Hidayat menjelaskan saat ini pihaknya sedang melakukan sudah metode pengawasan melekat (Waskat) dan sedang melakukan uji petik.
"Metode pengawasan melekat (Waskat) terhadap Pantarlih dilakukan dalam 1 minggu pertama pada tanggal 12 hingga 19 Februari 2023, kemudian metode uji petik dilakukan pada minggu berikutnya sampai masa Coklit selesai," katanya kepada tribunpontianak.co.id saat dikonfirmasi pada Senin, 27 Februari 2023.
Ia juga menjelaskan dengan adanya metode Pengawasan Melekat (Waskat) maka akan berfokus pada kepatuhan prosedur Pantarlih dalam melaksanakan Coklit.
"Setiap hal-hal yang tidak sesuai tentu pengawas pemilu lansung memberikan saran perbaikan. Namun, terkait adanya kerawanan lain dan dugaan pelanggaran, tetap dijadikan objek pengawasan oleh seluruh jajaran pengawas di 14 Kabupaten/Kota," katanya.
Baca juga: Komitmen Kawal Hak Pilih Masyarakat, Bawaslu Kalbar Gelar Apel Patroli Pengawasan
Terkait adanya mobilitas warga yang lebih banyak di luar rumah saat siang, pihaknya akan melakukan koordinasi dalam melakukan Coklit.
"Prinsipnya kita saling koordinasi dalam melaksanakan coklit ini, sinergisitas pengawas, pantarlih, dan warga selalu dikedapankan. Jika siang hari mereka kerja tentu dicoklit pada saat yang bersangkutan sudah berada dirumahnya masing-masing," jelasnya. (*)
• Bawaslu Landak Belum Temukan Permasalahan Dalam Coklit Pemilu 2024
Cek berita dan artikel mudah diakses di Google News
| Aksi Heroik Polisi, Ramai-ramai Dorong Truk Mogok Agar Simpang Deskap Kubu Raya tak Macet |
|
|---|
| Pantau Jalur Distribusi, Diskumdag Pontianak Tegaskan Penjualan Minol Tak Bisa Sembarangan |
|
|---|
| Dinkes Sambas Ungkap 62 Kasus DBD Sepanjang Januari-November 2025 |
|
|---|
| Diskumdag Pontianak Minta Distributor Patuh, Jangan Jual di Tempat yang Bukan Peruntukannya |
|
|---|
| Siapa Cepat Dia Dapat, PT Pelni Kejar 4.500 Penumpang Nataru |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pontianak/foto/bank/originals/mursyid-hidayat.jpg)