Pesan Ketua DPRD Kota Pontianak di HPN 2023, Ingatkan Agar Tak Hanya Mengejar Viral

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Ketua DPRD Kota Pontianak Satarudin menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh insan pers di Indonesia termasuk di Kalimantan Barat dan Kota Pontianak.

"Selamat Hari Pers Nasional kepada segenap insan pers di seluruh Indonesia. Atas nama pribadi, keluarga besar PDI Perjuangan dan segenap Pimpinan dan Anggota DPRD Kota Pontianak saya berterima kasih kepada insan pers yang selama ini membantu kami," ucap Satarudin di momen Hari Pers Nasional (HPN) yang jatuh pada Kamis 9 Februari 2023.

Menurut Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Pontianak ini, insan pers telah ikut berkontribusi bagi kejayaan Pemerintah Daerah maupun pada perahunya yaitu PDI Perjuangan sekaligus mendukung Kebijakan yang di buat oleh DPRD Kota Pontianak bersama Pemerintah Kota Pontianak. 

Ia menyebut, peran pers itu disumbangkan insan pers melalui publikasi dan pemberitaan positif terhadap partai yang genap berusia 50 tahun atau setengah abad pada 10 Januari 2023 lalu. 

"Kemenangan di dua edisi Pemilu dan keberhasilan menempatkan kader-kader terbaik di pos-pos eksekutif memang merupakan kerja keras seluruh pilar partai. Namun demikian, ada andil insan pers dalam kejayaan itu. Program-program kami kerjakan tak semuanya bisa tersampaikan kepada masyarakat. Awak medialah yang menjembatani kami untuk penyebarluasan informasi itu," ucapnya. 

• Aspirasi ke DPRD Kota Pontianak, Warga Harap Sistem Zonasi Diperluas hingga BPJS Kesehatan Setara

• Anggota DPRD Kota Pontianak Harap Mayarakat Patuhi Perda Larangan Beri Uang Ke Pengemis dan Gepeng

Di momen HPN yang mengusung tema "Pers Bebas Demokrasi Bermartabat" ini, Ketua DPR Kota Pontianak itu turut berpesan kepada media arus utama untuk tidak mengejar viral semata.

Insan pers, kata Satarudin, semestinya berkomitmen penuh terhadap ekosistem media yang lebih sehat dengan terus memproduksi konten-konten jurnalistik yang bermutu dan bertanggung jawab. 

"Media arus utama sudah semestinya tidak terkontaminasi dengan praktik penyebaran informasi melalui media sosial yang tujuannya semata-mata hanya ingin viral. Media arus utama haruslah dibanjiri dengan konten-konten dan berita-berita yang baik, berkualitas, mencerdaskan, dan bertanggung jawab agar masyarakat senantiasa menjadikan media arus utama sebagai rujukan," tukasnya.

Cek Berita dan Artikel Terbaru Terkait DPRD Kota Pontianak DISINI