Buka Kompetisi Ketangkasan Relawan Kalimantan Barat 2023, Wagub Ria Norsan Apresiasi Para Relawan
selain memiliki keikhlasan dan rela berkorban, seorang relawan juga harus memiliki kemampuan yang baik/ketangkasan dalam penyelamatan.
Penulis: Muhammad Firdaus | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Wagub Kalbar, Ria Norsan membuka Kompetisi Ketangkasan Relawan Kalimantan Barat Tahun 2023 di Kawasan Waterfront Taman Alun - Alun Kapuas Pontianak, Sabtu 14 Januari 2023.
Kegiatan ini diinisiasi oleh Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Kalimantan Barat bekerja sama dengan Tim Penggerak PKK Provinsi Kalimantan Barat dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Kalimantan Barat yang merupakan rangkaian Hari Ulang Tahun Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat yang ke-66 Tahun.
"Kami dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat mengapresiasi kegiatan ini, mudah-mudahan berjalan dengan lancar dan dapat membawa satu peningkatan dan prestasi yang baik untuk relawan yang tergabung dalam FAJI (Federasi Arung Jeram Indonesia Kalimantan Barat)," ucap Ria Norsan.
Seperti kita ketahui bersama, menjadi seorang relawan tidaklah mudah. Diperlukan keikhlasan dan rela berkorban dari dalam diri. Relawan harus siap kapanpun dan dimanapun apabila diperlukan oleh masyarakat.
"Relawan harus selalu siap sedia. Hal ini karena datangnya bencana tidak kita ketahui dan yang paling penting pada kegiatan hari ini bukan mereka yang juara, namun yang paling penting bagaimana kita bisa memberikan pengabdian dan pertolongan yang terbaik kepada mereka yang membutuhkan", tuturnya.
Baca juga: 22 Tim Relawan Ikuti Kompetisi Ketangkasan Penyelamatan di Sungai Kapuas
Dirinya menambahkan, selain memiliki keikhlasan dan rela berkorban, seorang relawan juga harus memiliki kemampuan yang baik/ketangkasan dalam penyelamatan.
"Makanya relawan apapun, baik pemadam kebakaran, ketangkasan di sungai dan laut itu harus siap setiap saat untuk menolong dan menyelamatkan jiwa manusia yang terkena bencana. Jadi relawannya harus tangkas," terangnya.
Kemudian orang nomor dua di Kalimantan Barat ini, berharap kedepannya perlu adanya relawan yang benar-benar tangguh dan tangkas serta tak lupa didukung dengan peralatan yang memadai sehingga jika terjadi bencana relawan bisa beraksi dengan cepat dan tepat.
"Jadi perlu latihan, sehebat apapun orang, kalau tidak rutin dan disiplin dalam berlatih, tidak akan berhasil," tutupnya. (*)
• Ketua Panitia Cap Go Meh Pontianak Sebut Pihaknya Sudah Mendapatkan Izin Keramaian
Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News
Kapal Kelotok Bermuatan Sembako Meledak di Sungai Kapuas, 1 Orang Luka dan Kerugian Capai Rp170 Juta |
![]() |
---|
KRONOLOGI Lengkap Kapal Klotok Meledak di Sungai Kapuas Sanggau, Polisi Ungkap Pemicu Ledakan |
![]() |
---|
Kapal Klotok Meledak di Sungai Kapuas Sanggau, Kerugian Ditaksir Capai Rp 170 Juta |
![]() |
---|
Murni Tak Menyangka Dapat Hadiah Umrah Jalan Sehat RRI Pontianak |
![]() |
---|
Rayakan HUT ke-61, Golkar Kubu Raya Gelar Pasar Murah, Warga Antusias Serbu 4.000 Paket Sembako |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.