Karhutla Masih Berpotensi Terjadi di Beberapa Wilayah Kalbar Hingga Tanggal 9 Januari 2023

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Koordinator Data dan Informasi Stasiun Meteorologi kelas I Supadio Pontianak, Sutikno menjelaskan Kebakaran Hutan dan Lahan ( Karhutla ) masih berpotensi terjadi di beberapa Wilayah Kalimantan Barat hingga 9 Januari 2023.

“Terdapat potensi hujan di sebagian wilayah Kalbar (tidak merata) mulai tgl 3 -9 Januari 2023,” katanya kepada Tribun Pontianak pada Senin, 2 Januari 2023.

Namun demikian Sutikno juga menjelaskan sebagian wilayah Kalbar aman terhadap Karhutla pada periode tersebut.

“Prospek cuaca pertengahan hingga akhir januari 2023 diprakirakan potensi terjadi hujan kembali rendah, sehingga perlunya kembali mewaspadai potensi karhutla,” jelasnya.

Di sisi lain, pada bulan Februari dan Maret 2023 juga perlu diwaspadai potensi Karhutla masih akan terjadi.

• Potensi Terjadinya Karhutla, Direktur Teraju Indonesia Beberkan Solusi Pencegahan

“Karena diprakirakan sebagian wilayah Kalbar curah hujannya kategori rendah hingga menengah khususnya di wilayah Kalbar bagian barat seperti Kabupaten / Kota : Sambas, Singkawang, Bengkayang, Landak, Mempawah, Pontianak, Kubu Raya, Kayong Utara, Ketapang,” jelasnya.

Akumulasi jumlah titik panas di Kalbar meningkat mulai tanggal 31 desember 2022.

Berikut akumulasi titik panas terhitung sejak 31 Desember 2022 hingga tgl 02 Januari 2023 pada pukul 15.00 WIB: Kubu Raya 41, Ketapang 25, Landak 20, Mempawah 15, Sintang 13, Sanggau 11, Bengkayang 9, Kapuas Hulu 7, Sambas 6, Sekadau 4, Pontianak 2 dan Melawi 1. (*)

• BPBD Kalbar Prediksi Potensi Karhutla Januari Hingga Oktober 2023

Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News