Pola Hidup Sehat
Manfaat Penting Mentimun untuk Para Pasien Diabetes
Mentimun adalah sayuran non-tepung, sehingga tidak berbahaya bagi penderita diabetes. Diet rendah karbohidrat meningkatkan gula darah dan mengelola di
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID- Kadar gula darah tinggi atau hipoglikemia bisa dialami oleh penderita diabetes tipe 1 dan tipe 2 serta ibu hamil dengan diabetes gestasional.
Kondisi ini terkadang juga bisa mempengaruhi non-penderita diabetes.
Namun, seringkali hanya menyerang orang yang memiliki penyakit, seperti orang yang baru saja mengalami serangan jantung, stroke, atau penyakit berat.
Untuk mengontrol diabetes, Anda harus memastikan bahwa kadar gula darah Anda berada di kisaran normal.
Penyakit ini telah menjadi masalah umum banyak orang. Gejala yang paling umum adalah kadar gula darah yang terus-menerus tinggi.
• Kontrol 4 Jenis Makanan Ini Jika Kamu Mempunyai Gejala Diabetes
Pasalnya, diabetes adalah kondisi kesehatan yang konis bersifat lama, dan mampu mempengaruhi cara tubuh mengubah makanan menjadi energi.
Oleh karena itu, penderita diabetes harus mengonsumsi makanan dengan indeks glikemik rendah dan kepadatan karbohidrat rendah.
Indeks glikemik adalah sistem peringkat makanan berdasarkan karbohidrat dalam makanan.
Tubuh Anda memecah karbohidrat dan membantunya larut ke dalam kadar gula darah tubuh.
Oleh karena itu, hal itu mengakibatkan tingginya kadar gula darah dalam tubuh manusia.
Ada banyak makanan yang diketahui dapat mengontrol diabetes, salah satunya mentimun.
Mentimun adalah sayuran non-tepung, sehingga tidak berbahaya bagi penderita diabetes.
• Gejala Depresi Meningkatkan Kadar Gula Darah dan Diabetes Hingga Lelah Akut
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa menambahkan sayuran non-tepung ke dalam makanan secara efektif mengendalikan diabetes tipe 2.
Jika Anda menderita diabetes, Anda bisa makan mentimun sebanyak mungkin karena rendah karbohidrat.
Diet rendah karbohidrat meningkatkan gula darah dan mengelola diabetes secara efektif.
Nutrisi Mentimun
Menurut USDA, komposisi nutrisi dalam 100 gram mentimun adalah:
- Air: 94,7 gram
- Energi: 14 kkal
- Protein: 0,48 gram
- Total Lipid: 0,43 gram
- Karbohidrat: 1,99 gram
- Glukosa: 0,63 gram
- Fruktosa: 0,65 gram
- Total Serat Makanan: 1 gram
- Kalium: 112 mg
- Natrium: 808 mg
- Besi: 0,23 mg
- Kalsium: 54 mg
• Cara Mencegah Diabetes dari Garis Keturunan, Pahami Sejak Dini Sebelum Terlambat!
Manfaat Mentimun untuk Diabetes
Mentimum memiliki dampak positif untuk penderita diabetes karena mendatangkan sejumlah manfaat berikut:
Kaya akan Antioksidan
Mentimun kaya akan vitamin C, Vitamin E, dan Flavonoid. Oleh karena itu, Mentimun menjadi antioksidan untuk mencegah reaksi oksidatif dalam tubuh Anda.
Sel-sel tubuh Anda melepaskan elektron dalam jumlah besar dalam reaksi oksidasi.
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa antioksidan yang ada dalam vitamin C membantu mengurangi komplikasi diabetes.
Sedangkan vitamin E membantu meningkatkan kontrol glikemik pada penderita diabetes.
Mencukupi kebutuhan cairan
Mentimun mengandung 95 persen air, yang membantu menghidrasi tubuh. Air bertanggung jawab atas emisi bahan limbah berbahaya, transportasi nutrisi dan pengaturan termal.
Oleh karena itu, mengonsumsi mentimun dapat membantu memenuhi sebagian besar kebutuhan cairan.
Studi menunjukkan bahwa penderita diabetes harus minum banyak cairan karena berisiko tinggi mengalami dehidrasi akibat poliurea di dalamnya.
Selain itu, karena kadar gula darah yang tinggi mengurangi hidrasi, penting untuk mengisi kembali cairan yang diperlukan dalam tubuh.
• Terapi Timun untuk Diet, Ramuan Alami Mampu Turunkan Berat Badan
Mengatur Pergerakan Usus
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa penderita diabetes lebih mungkin menderita masalah sembelit.
Diabetes merusak saraf usus, menyebabkan masalah pada pergerakan makanan di perut.
Oleh karena itu, penderita diabetes perlu buang air besar secara teratur untuk menyembuhkannya.
Mentimun mengandung serat makanan dalam jumlah sedang, yang membantu menyembuhkan sembelit kronis.
Sifat antioksidan dari sayuran ini membantu mendetoksifikasi tubuh Anda.
Serat mengikat kotoran dalam tubuh manusia untuk meningkatkan ukuran dan kepadatan tinja.
Dengan demikian, serat membersihkan usus dan mengatur pergerakan usus untuk mencegah sembelit.
Kaya serat
Serat cocok untuk penderita diabetes atau orang yang menunjukkan gejala diabetes.
Karena serat mengatur kadar gula darah dan membantu menjaga kesehatan, penderita diabetes harus mendapatkan serat dalam jumlah yang baik.
Mentimun mengandung serat dan air dalam jumlah yang cukup sebagai penyusun komposisi nutrisinya.
Mentimun juga tidak padat energi dan mengandung kalori minimal. Menurut sebuah penelitian, makanan dengan serat tinggi membantu dalam mengelola diabetes. (*)
Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News