Komitmen Tingkatkan Pelayanan, RSUD Soedarso Pontianak Siap Tampung Keluhan
Keluhan kata Sutarmidji tidak bisa dihindari namun bisa diminimalisir keluhan yang ada. Direktur RSUD Dr Soedarso, Yuliastuti Saripawan mengatakan pih
Penulis: Tri Pandito Wibowo | Editor: Faiz Iqbal Maulid
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar), Sutarmidji mendapati berbagai keluhan terkait pelayanan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dokter Soedarso.
Keluhan tersebut, kata Sutarmidji tidak bisa dihindari namun bisa diminimalisir keluhan yang ada.
Terkait itu, Direktur RSUD Dr Soedarso, Yuliastuti Saripawan mengatakan pihaknya akan terus melakukan peningkatan pelayanan.
"Insya Allah kami dengan seluruh jajaran di RSUD Dr Soedarso untuk meningkatkan pelayanan. Kita berusaha meminimalisir komplain-komplain khususnya di IGD," ujarnya usai menemani Gubernur Kalbar melakukan pemantauan pembangunan RSUD Dr Soedarso pada Kamis, 24 November 2022.
Sari mengatakan pihaknya juga mensosialisasikan kepada masyarakat pasien-pasien seperti apa yang harus masuk di IGD. "Kita usahakan Apa yang diharapkan oleh Gubernur, berusaha akan terus mengembangkan pelayanan," ujarnya.
• Gubernur Sutarmidji Perintahkan Pelayanan di RSUD Soedarso Pontianak dengan Hati
• Gubernur Kalbar Pinta RSUD dr Soedarso Berikan Pelayanan Terbaik
Menanggapi berbagai keluhan yang ada, Sari mengatakan pihaknya terbuka dengan berbagai kritikan. "Kita kan ada mekanisme keluhan, jadi bisa melalui website kita, kemudian pengaduan langsung, ada tempat pengaduan sarananya ada," ujarnya.
Rumah sakit diakuinya selalu melakukan evaluasi setiap 6 bulan sekali melalui indeks kepuasan masyarakat. "Kita kan juga sudah memenangkan atas keterbukaan pelayanan publik. Itu salah satu usaha dan komitmen kita salah satunya juga komplain. Jadi komplain itu bisa disalurkan melalui website kita, kemudian langsung juga bisa melalui tempat-tempat yang kita sediakan," ujarnya.
Baru-baru ini kata Sari pihaknya juga sudah melakukan pelatihan promosi komunikasi efektif baik untuk seluruh perawat kemudian tenaga-tenaga yang lain.
"Kita bertahap, ada juga namanya pekan senyum, sapa, salam juga ada yel-yel yang membangkitkan semangat," ujarnya.
Cek berita dan artikel mudah diakses di Google News