Maut di Kebun Sawit
Jejak Kasus Pembunuhan di Sintang hingga Berujung Vonis Hukuman Mati
Riyan melakukan aksinya di areal kebun sawit Dusun Laman Natai, Desa Solam Raya, Kecamatan Sungai Tebelian, Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat .
Dalam perjalanan di lahan sawit blok 4 ZZAB, Riyan meminta Sugiyono menghentikan sepeda motor.
Alasannya, ingin buang air kecil.
Setelah turun dari sepeda motor, Riyan mengeluarkan parang yang diselipkan dalam celana, lalu mengibaskannya ke arah Sugiyono.
Sugiyono dan Afsyia mengalami luka di leher.
Setelah keduanya meninggal dunia, Riyan menggunakan sepeda motor korban menjemput Turyati.
Riyan berasalan, cucu Turyati menangis dan minta dijemput.
Riyan membawa Turyati berkeliling terlebih dahulu.
• Tiga Bayi di Sintang Lahir di Tanggal Cantik, Bidan Eva Senbut Semuanya Persalinan Normal
Turyati kemudian dibawa ke blok 4 ZZAB dan dihabisi menggunakan parang yang sama.
Setelah membunuh, Riyan membawa sepeda motor ke rumah korban.
Dalam perjalanan, dia membuang parang yang digunakan untuk membunuh di semak-semak.
Setelah sampai di rumah korban, Riyan memarkirkan sepeda motor di depan pintu masuk samping.
Kunci motor disimpannya di belakang pintu masuk samping.
Riyan sempat beristirahat dan memantau situasi sekitar rumah korban sebelum memutuskan pulang ke rumahnya dengan berjalan kaki.
Mengaku Sakit Hati
Pembunuhan yang dilakukan Riyan berawal dari sakit hati saat tak dipinjamkan uang.