Gejala Gula Darah Tinggi Wajib Diketahui ! Waspada Diabetes Melitus
Dalam jangka panjang, gula darah tinggi persisten dapat menyebabkan komplikasi yang memengaruhi saraf, pembuluh darah, jaringan, dan organ.
Beberapa faktor dapat berkontribusi terhadap hiperglikemia pada penderita diabetes. Ini termasuk:
- Pilihan makanan
- Aktivitas fisik
- Keparahan penyakit
- Obat nondiabetes
- Melewatkan atau tidak minum cukup obat penurun gula darah
Untuk mendeteksi kadar gula darah, seseorang sebenarnya bisa saja memanfaatkan alat cek gula darah di fasilitas kesehatan atau secara mandiri di rumah.
Tapi, beberapa kondisi juga bisa dicurigai sebagai tanda gula darah tinggi.
• Makanan yang Aman untuk Penderita Diabetes ! Bagaimana Pengolahan Makanan yang Tepat untuk Diabetes?
Berikut ini gejala gula darah tinggi yang perlu diwaspadai:
1. Haus terus-menerus (polidipsia)
Dilansir dari Very Well Health, dalam upaya mengembalikan keseimbangan gula darah, tubuh mencoba membuang kelebihan gula melalui urine.
Akibatnya, ginjal dipaksa untuk bekerja “lembur” menyerap kelebihan gula.
Tapi, karena tidak mampu mengimbangi beban glukosa, ginjal akan menarik cairan dari jaringan bersama dengan kelebihan gula.
Semakin banyak cairan yang hilang, maka semakin kuat keinginan seseorang untuk minum.
Jika seseorang merasa haus terus-terusan atau mengalmi mulut sangat kering, kondisi ini bisa menjadi tanda hiperglikemia.