Setelah 7 Jam Pencarian, Korban Meninggal Dunia Akibat Kebakaran di Jalan Perdamaian Ditemukan

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Setelah lebih dari 7 jam dilakukan pencarian,  korban kebakaran di Jalan Perdamaian, Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten Kubu Raya, Kalbar berhasil di evakuasi dari reruntuhan bangunan yang terbakar, 26 Mei 2021.

Jasad korban ditemukan di depan pintu dalam rukonya pada sekira pukul 12.45 WIB.

Dengan ditemukannya korban, Proses pencarian menggunakan dua unit Eksafator itupun dinyatakan selesai.

"posisi korban kita ketemukan di depan pintu, kemungkinan besar yang bersangkutan akan membuka pintu untuk keluar toko,"ujar Kapolres Kubu Raya AKBP Yani Permana.

Baca juga: BREAKING NEWS - 10 Ruko di Jalan Perdamaian Terbakar, Diduga Renggut Satu Korban Tertimpa Reruntuhan

AKBP Yani menyampaikan saat ini jasad korban bersama pihak keluarga sudah dibawa ke Rumah sakit Soedarso.

Setelah ini, dikatakan Yani Tim Inavis dari Polda Kalbar akan melakukan olah TKP guna mengetahui penyebab pasti kebakaran yang menewaskan satu orang ini.

Kemudian, Leo Umbara, Koordinator Tim Basarnas di Lokasi menyampaikan, kesulitan dalam proses evakuasi ini ialah selain bangunan yang runtuh, juga banyaknya barang dagangan di dalam toko.

Sebelumnya,pencarian korban dilakukan di sekitaran koridor rumah bagian tengah hingga menuju belakang.

Setelah dilakukan pencarian di bagian depan toko, akhirnya jenazah ditemukan di antara reruntuhan bangunan dan berbagai barang dagangan.

"Yang jelas reruntuhan bangunan yang menjadi masalah, kan bangunan diatas itu roboh ke bawah semua,"tuturnya menjelaskan.

Sebelumnya diberitakan bahwa, 10 Unit Ruko di jalan Perdamaian, kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat terbakar, 26 Mei 2021 dini hari.

5 bangunan diantaranya mengalami rusak parah, dan 1 orang diduga menjadi korban kebakaran Tertimbun Reruntuhan.

Rian (31) menantu Yongki Fransipin menceritakan, saat kejadian di dalam ruko terdapat 6 orang, yang terdiri dari sang ayah mertua, istrinya dan dua anaknya serta Kelurga.

Dari keterangan keluarganya, api pertama terlihat dari lantai dasar atau satu.

Baca juga: Alat Berat Dikerahkan untuk Mencari Korban yang Diduga Tertimpa Bangunan Saat Peristiwa Kebakaran

Ketika kebakaran terjadi, sang ayah mertua sempat membantu seluruh anggota keluarga untuk keluar rumah menyelamatkan diri.

Dikarenakan api sudah membakar seluruh lantai dasar, seluruh korban menyelamatkan diri dari lantai dua, melompat dari balkon lantai dua ke atas Mobil box yang terparkir tepat di depan ruko.

Setelah seluruh anggota keluarga berhasil keluar, sang ayah berusaha masuk kembali, namun api semakin besar dan sang ayah tak kunjung keluar.

"Ayah itu sempat menyelamatkan anak - anak saya cucunya dulu, setelah keluar semua dia berusaha masuk lagi, tidak bilang mau cari apa, pas masuk lagi dia tidak keluar - keluar, mungkin pas masuk dari atas jebol atau gimana kita juga tidak tau,"ujarnya.

Ia mengungkapkan, kondisi istri, anak, serta Anggi Keluarganya yang berhasil selamat dalam keadaan baik - baik saja tanpa mengalami luka apapun. (*)

(Simak berita terbaru dari Pontianak)