Soal 700 Kamar Isolasi untuk Pemudik, Sutarmidji: Saya Benar-benar, Saya Enggak untuk Nakut-nakuti

Persiapan ini dilakukan guna mengantisipasi adanya warga yang tetap ngotot mudik meski sudah dilarang.

Editor: Nasaruddin
TRIBUNPONTIANAK/Anggi
Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji. 

"Saatnya pakai masker, jaga jarak, cuci tangan dan jauhi keramaian serta jangan mudik. Jangan sampai PPKM berubah jadi PSBB," ujar Sutarmidji.

Sutarmidji merincikan, terdapat sejumlah klaster besar penyebaran Covid-19 di Kalbar, di antaranya klaster perkawinan di Kabupaten Sekadau dengan jumlah terinfeksi 50 orang dan 4 meninggal dunia.

Kemudian klaster Poltekkes Pontianak dengan 50 orang positif.

"Kemudian santri yang pulang,  setelah dites ulang hampir 100 orang yang positif dan pekerja migran ada 112 positif. Sekarang bukan saatnya berdebat, teori ini itu," ucap Sutarmidji

Baca juga: Kluster Perkawinan Sebabkan 4 Orang Meninggal, Sutarmidji : Bisa Jadi Jenis Virus yang Membahayakan

Data Kasus Covid-19 di Kalbar

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kalbar Harisson mengungkapkan, pada hari Minggu, 2 Mei 2021, terdapat tambahan kasus baru Covid-19 sebanyak 95 orang, dengan 9 di antaranya dirawat di rumah sakit.

Adapun 95 kasus baru tersebut masing-masing berasal dari Kota Pontianak 13 orang.

Kemudian Kabupaten Bengkayang 2 orang, Kabupaten Kayong Utara 3 orang.

Baca juga: Satgas Cek Lokasi Pendirian Posko Covid-19 di Perbatasan Sintang-Sekadau

Selanjutnya Kabupaten Mempawah 6 orang, Kabupaten Sambas 2 orang, Kabupaten Sekadau 54 orang, dan Kabupaten Melawi 15 orang.

"Kemudian di hari yang sama, ada 73 orang telah dinyatakan sembuh," ungkap Harisson.

Dengan demikian, sejak pandemi Covid-19 terdapat 7.931 orang terkonfirmasi positif Covid-19 di Kalbar.

Sebanyak 6.901 atau 87,01 persen sembuh dan 46 orang atau 0,58 persen meninggal dunia.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Gubernur Kalbar Nilai Bupati Sambas Ogah-ogahan Tangani Corona"
Penulis : Kontributor Pontianak, Hendra Cipta
Editor : Dony Aprian

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved