Implementasikan Permenaker No 5 Tahun 2021, BPJamsostek Salurkan Beasiswa pada 10.451 Anak
Untuk SD nominalnya Rp 1,5 juta per tahun, SMP Rp 2 juta per tahun, SMA Rp 3 juta per tahun dan Perguruan Tinggi Rp 12 juta.
Penulis: Nina Soraya | Editor: Nina Soraya
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah bersama Direktur Utama BPJamsostek Anggoro Eko Cahyo menyerahkan manfaat beasiswa pendidikan anak peserta program Jaminan Kecelakaan Kerja dan Jaminan Kematian pada Rabu, 21 April 2021.
Penyerahan ini dilakukan serentak di 34 provinsi se-Indonesia disaksikan seluruh Kantor BPJS Ketenagakerjaan bersama Pemda setempat secara virtual.
• Cara Daftar Beasiswa Bank BRI 2021 untuk Mahasiswa S1 di e-recruitment.bri.co.id/beasiswabrilian/
Di Kalimantan Barat penyerahan simbolis dilaksanakan di Data Analytic Room Pemprov Kalbar.
Selain Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang atau BPJamsostek Cabang Pontianak Andry Rubiantara, hadir pula Asisten II Sekda Provinsi Kalbar Junaidi serta Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kalbar Manto.
Penyerahan manfaat Beasiswa tersebut sehubungan dengan telah diundangkannya Peraturan Menteri Ketenagakerjaan Nomor 5 Tahun 2021 tentang Tata Cara Penyelenggaraan Program Jaminan Kecelakaan Kerja, Jaminan Kematian dan Jaminan Hari Tua pada 1 April 2021.
• Presiden Teken Inpres Perintahkan Seluruh Elemen Dukung BPJamsostek
Menaker Ida Fauziyah mengapresiasi upaya dari BPJamsostek ini. Dirinya meminta BPJamsostek bisa membayarkan seluruh manfaat beasiswa tersebut sebelum 1 Syawal atau Hari Raya Lebaran mendatang.
"Ini membuktikan negara hadir. Pendidikan itu penting dan adalah masa depan. Semua anak, baik yang orangtuanya masih bisa memberikan pendidikan secara lengkap pada anaknya, termasuk juga anak-anak yang orangtuanya sudah tiada ataupun orangtuanya mengalami cacat, sehingga tidak bisa memberikan pendidikan pada anaknya. Inilah mengapa negara mesti hadir," kata Ida saat memberikan sambutan.
• Hanya Dihentikan Sementara, Menaker Bocorkan Kelanjutan BSU Termin Ketiga Tahun 2021
Ida menyebut, dengan manfaat yang semakin luas tersebut akan mendorong kepesertaan BP Jamsostek.
Pasalnya manfaat yang diterima akan menunjukkan pentingnya Jamsostek bagi pekerja dan keluarga.
Dirut BPJamsostek Anggoro Eko Cahyo menjelaskan berdasarkan data BPJamsostek terdapat 10.451 anak yang berhak mendapat manfaat beasiswa.
• Program Jaminan Kehilangan Pekerjaan Hadir, BPJamsostek Dorong Perusahaan Lengkapi Persyaratan
Total beasiswa yang akan diberikan senilai Rp 115 miliar yang mencakup pendidikan TK, SD, SMP, SMA dan perguruan tinggi.
"Oleh karena itu dibutuhkan kerja sama elemen pengusaha, pekerja dan pemerintah untuk memastikan jaminan sosial ini berkelanjutan dan dapat dirasakan seluruh pekerja," ujarnya.
• Berikan Perlindungan PMI di Kalbar, BPJS Ketenagakerjaan Maksimalkan Melalui BPJamsostek
Adanya beasiswa diharapkan anak-anak peserta Jaminan Kecelakaan Kerja dan Jaminan Kematian punya harapan baru untuk meneruskan pendidikan sampai dengan perguruan tinggi.
"Dalam kesempatan ini kami mengapreasiasi Ibu Menteri karena akhirnya Permen Nomor 5 Tahun 2021 bisa afektif 1 April nanti. Tentu saja hadirnya Permen ini harapan baru anak-anak serta BPJamsostek untuk tetap dapat meneruskan pendidikan hingga perguruan tinggi," sampainya.
• Salurkan Santunan, BPJAMSOSTEK Sanggau Harap Kesadaran Masyarakat Sekadau
Andry Rubiantara menjelaskan untuk Kalbar beasiswa yang akan diserahkan totalnya Rp 834 juta. Masing-masing 80 anak SD, 38 SMP, 120 SMA dan 43 Perguruan Tinggi.
Untuk SD nominalnya Rp 1,5 juta per tahun, SMP Rp 2 juta per tahun, SMA Rp 3 juta per tahun dan Perguruan Tinggi Rp 12 juta.
“Beasiswa akan diberikan selama mereka menempuh pendidikan. Untuk satu keluarga kita berikan maksimum dua anak,” jelasnya.
• Berikut Adalah Syarat Klaim Jaminan Hari Tua BPJS Ketenagakerjaan
Dia berharap semakin banyak pekerja yang terlindungi ke dalam program BPJS dan terbukti perlindungan atau manfaat dari program BPJS Ketenagakerjaan ini juga turut dirasakan oleh anggota keluarga.
Asisten II Sekda Provinsi Kalbar Junaidi mengapresiasi program ini. Dia berharap para penerima beasiswa bisa belajar dan bersekolah sebaik mungkin.
• Klaim Jaminan Hari Tua Secara Online Menggunakan Aplikasi
“Pemprov mengucapkan terimakasih kepada BPJS Ketenagakerjaan atau BPJamsostek karena telah menaruh perhatian kepada anak-anak para pekerja ini. Seperti kita ketahui ada yang orangtua meninggal dan ada yang mengalami kecelakaan kerja sehingga program ini sangat membantu sekali,” ujarnya.
Satu di antara penerima beasiswa adalah anak dari Marlinda. Kedua anaknya masing-masing Callista yang masih sekolah di bangku SMP dan Sultan yang masih sekolah di bangku SD, menjadi penerima beasiswa.
• Info Beasiswa Djarum untuk Mahasiswa S1/D4 Rp 1 Juta perbulan, Ini Syarat dan Cara Daftarnya
"Beasiswa ini sangat membantu pendidikan bagi anak-anak saya. Apalagi biaya sekolah itu sangat besar. Sementara pesan dari Ayahnya sebelum meninggal adalah agar anak-anak tetap bersekolah," ujarnya.