Kominfo KKU Minta Warga Tak Percaya Informasi Soal Vaksinasi COVID yang Tak Jelas Sumbernya

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KAYONG UTARA - Kepala Dinas Kominfo Kayong Utara, Aslinda meminta warga tidak lekas percaya terhadap berbagai informasi terkait vaksinasi COVID-19 yang tidak jelas sumbernya.

Warga sebaiknya memeriksa fakta dengan memperhatikan darimana berita berasal dan sumbernya siapa. Karena dikhawatirkan informasi tersebut tidak benar atau hoaks.

"Perhatikan keberimbangan sumber berita. Dan yang perlu diamati adalah perbedaan antara berita yang dibuat berdasarkan fakta dan opini," kata Aslinda, Kamis 18 Maret 2021.

Baca juga: Kadiskes Kayong Utara Ajak Pelayan Publik Ikut Serta Program Vaksinasi Covid-19

Aslinda menjelaskan, menurut catatan Dewan Pers, terdapat sekitar 43.000 situs di Indonesia yang mengklaim sebagai portal berita.

"Dari jumlah tersebut, yang sudah terverifikasi sebagai situs berita resmi tak sampai 300. Artinya terdapat setidaknya puluhan ribu situs yang berpotensi menyebarkan berita palsu di internet yang mesti diwaspadai," jelasnya.

Selain itu, kata Aslinda, warga juga dapat mengecek keaslian foto dalam informasi itu. Pasalnya, menurut dia, bukan hanya konten berupa teks yang bisa dimanipulasi, tetapi juga konten lain berupa foto atau video.

Bahkan kadang kala pembuat berita palsu juga mengedit foto untuk memprovokasi pembaca.

Aslinda menambahkan, untuk mengecek keaslian foto, warga dapat memanfaatkan mesin pencari Google. Yakni dengan melakukan drag-and-drop ke kolom pencarian Google Images.

"Hasil pencarian akan menyajikan gambar-gambar serupa yang terdapat di internet sehingga bisa dibandingkan," papar Aslinda. (*)