TERBARU, Kasus Wanita yang Lompat Dari Lantai 4 Hotel Borneo, Kini Dilimpahkan ke Satpol PP

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Peristiwa aksi nekad seorang ibu rumah tangga berinisial YN terjun dari Lantai 4 Hotel Borneo Pontianak, saat ini kasus tersebut di tangani Satpol PP kota Pontianak

Semula kasus tersebut sempat di tangani Satreskrim Polresta Pontianak, namun setelah di lakukan pemeriksaan lebih lanjut dan berkoordinasi dengan Satpol PP kota Pontianak, akhinya kasus tersebut di tangani Satpol PP kota Pontianak.

Kasat Reskrim Polresta Pontianak AKP Rully Robinson Polii saat ini kasus tersebut di tangani oleh Satpol PP kota Pontianak.

"Sudah di tangani Satpol PP, karena akan jerat dengan Tipiring," ujar singkat Kasat Reskrim Rully pada Senin 28 Desember 2020.

Baca juga: Identitas Wanita yang Loncat dari Lantai 4 Hotel Borneo Pontianak Saat Hindari Razia

Seperti di ketahui Wanita yang nekad lompat dari lantai 4 hotel Borneo Pontianak Jalan Merdeka Barat Pontianak kota alami cidera patah tulang tangan sebelah kanan.

Wanita yang di ketahui berinisial RY alias YN (38) adalah seorang ibu rumah tangga yang berdomisili Jalan Kebangkitan Nasional Gang Dwi Kora Kelurahan Batu Layang Kecamatan Pontianak Utara.

Informasi yang di peroleh YN nekad melompat dari jendela lantai 4 hotel Borneo Pontianak saat mengetahui kedatangan petugas gabungan yang akan melakukan razia prostitusi.

Baca juga: Hindari Razia Penyakit Masyarakat di Hotel, Perempuan Pontianak ini Nekat Lompat dari Lantai Empat

Saat YN melakukan aksi nekadnya FG (33) warga Boyan Tanjung Kah Kapuas Hulu yakni rekan sekamar YN sedang berada di kamar mandi, YN melompat dari lantai 4 hanya mengenakan celana panjang tanpa Bra.

Diketahui saat tim unit Jatanras Satreskrim Polresta Pontianak melakukan pemeriksaan dari kamar 404 Hotel Borneo Pontianak, di dapati Bra milik korban yang tertinggal dalam kamar.

Baca juga: KRONOLOGI Wanita Loncat dari Lantai 4 Hotel Borneo saat Razia - Pengakuan Teman Pria hingga Status

Korban YN saat ini sedang dalam perawatan medis di RS Bhayangkara Biddokes Polda Kalbar, sementara FG rekan YN di amankan oleh Satreskrim Polresta Pontianak.

Diketahui aksi nekad YN ini di lakukan pada Sabtu 26 Desember 2020 sekitar pukul 00.30 WIB ketika tim gabungan Pemkot Pontianak, Satpol PP , kepolisian dan TNI mengelar razia prostitusi dalam rangka untuk menindak lanjuti informasi viralnya aksi prostitusi anak dibawah umur. (*)