Identitas Wanita yang Loncat dari Lantai 4 Hotel Borneo Pontianak Saat Hindari Razia
Pada Sabtu 26 Desember 2020 dini hari kemarin, YN diketahui sedang bersama pria berinisial FG, warga Kapuas
Penulis: Nasaruddin | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Identitas wanita yang lompat dari lantai empat Hotel Borneo Pontianak saat dirazia mulai terungkap.
Aksi nekat itu dilakukannya saat Pemkot Pontianak melakukan razia bersama tim gabungan Polisi, TNI serta Satpol PP pada, Sabtu 26 Desember 2020.
Razia tersebut memang menyasar hotel yang ada di pusat Kota Pontianak.
Dari hasil razia itu, Wakil Wali Kota Pontianak, Bahasan mengatakan, pihaknya menjaring 11 pasang tanpa ikatan yang sah.
Bahasan menegaskan, pihaknya akan gencar melakukan sidak terhadap hotel-hotel maupun penginapan sebagai upaya mencegah maraknya prostitusi.
Baca juga: Seorang Wanita Terjun dari Lantai Empat Saat Razia, Bahasan: Karena Mereka Pasangan Gelap
Tindaklanjut dari monitoring ini, hotel-hotel yang ditemukan adanya aktivitas prostitusi akan ditindak sesuai aturan yang berlaku.
Demikian pula terhadap pelaku prostitusi akan diproses sesuai Peraturan Daerah (Perda) yang berlaku.
"Terhadap hotel-hotel yang sudah berulang-ulang ditemukan aktivitas prostitusi, sanksi yang dijatuhkan bisa sampai pada penutupan tempat usaha itu," tegasnya.
Saat dilakukan razia, pihaknya menemukan satu fakta menarik, adanya seorang wanita terjun dari lantai empat Hotel Borneo.
Aksi nekat itu, menurut Bahasan, diduga karena wanita tersebut takut dan panik terjaring razia.
"Mungkin faktor ketakutan, panik, dan lain sebagainya karena mereka itu merupakan pasangan gelap yang satu sudah punya suami satunya sudah punya istri," katanya.
Baca juga: Sebelas Pasangan Hubungan Gelap Terjaring Razia di Empat Hotel, Sanksi Hingga Penutupan Tempat Usaha
Berdasarkan informasi yang dihimpun Tribun, wanita yang nekat meloncat dari lantai empat itu berinisial YN.
YN yang berusia 38 tahun adalah seorang ibu rumah tangga yang berdomisili di Kecamatan Pontianak Utara.
Pada Sabtu 26 Desember 2020 dini hari kemarin, YN diketahui sedang bersama pria berinisial FG, warga Kapuas Hulu.
YN nekat melompat dari jendela lantai empat saat mengetahui kedatangan petugas gabungan untuk merazia kamar tempatnya menginap.