Gaji Tak Cukup untuk Makan, Guru Honorer Nyambi Ngajar Ngaji Keliling
Soalnya jarak tempuh dari rumah saya ke sekolah sekitar 20 menit. Uang bensin dan uang makan belum cukup
Ia mengatakan memang ada guru kontrak sekolah yang jam mengajarnya ada yang banyak ada yang sedikit karena kelasnya sedikit.
“Jadi tidak bisa disamaratakan harus sesuai jam kerja. Tapi guru honorer provinsi memang rata-rata guru mengajar di atas 24 jam sesuai standar nasional,” ujarnya.
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ( Mendikbud) Nadiem Makarim sudah mengumumkan secara resmi rencana seleksi guru Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) pada 2021.
Ia mengatakan, rencana rekrutmen guru honorer menjadi PPPK untuk di Kalbar secara teknis berapa jumlah kuota yang diberikan belum diketahui.
“Berapa kuotanya kita belum tahu tentunya kita sangat terima kasih upaya Kemendikbud dengan Kemenpan RB. Karena memang ASN kedepan hanya PNS dan P3K,” ujarnya
Ia berharap dengan dibukanya rencana seleksi guru PPPK tahun 2021 dengan perjanjian kontrak dapat mengisi kekurangan guru pada satuan pendidikan yang bisa terpenuhi.
“Kami harap guru bisa menyiapkan dirinya dalam menghadapi persiapan test karena tidak serta merta diangkat tapi ada tahapan test. Jadi harus siap-siap sehingga harapnanya bisa lolos semua,” ujarnya.
Sedangkan untuk sistem test tetap mengikuti arahan pusat tinggal tunggu jumlah kuota untuk di Kalbar nantinya.
“Terkait guru honor yang bisa ikut apakah kontrak daerah atau guru honor di sekolah belum ada petunjuk teknis langsung. Nanti tinggal kita tunggu juknis dan kriteria intinya kita ikuti kementrian,” pungkansya.
Anggap Mulia
Mendikbud Nadiem Makarim menyatakan, profesi guru bukanlah pekerjaan sembarangan. Hal itu dikarenakan, pekerjaaan dilakukan guru sangat mulia, yakni mendidik setiap siswa.
" Guru adalah profesi yang mulia dan terhormat. Banyak upaya yang telah kami jalankan, agar guru bisa menempati posisi tersebut," ucap Nadiem saat sambutan upacara Hari Guru Nasional dari Gedung Kemendikbud yang disiarkan secara daring, Rabu 25 November 2020.
Maka dari itu, dia memohon kepada para guru agar bisa mendoakan Kemendikbud dalam meningkatkan kemampuan guru diberikan kemudahan.
Nadiem juga berkomitmen agar bisa memperjuangkan hak guru bisa berjalan baik dan lancar, sehingga guru bisa lebih sejahtera.
Dia pun memberi apresiasi kepada para guru yang selalu berinovasi dalam memberikan pembelajaran kepada siswa di tengah pandemi Covid-19. Menurut Nadiem, para guru sudah berhasil menciptakan pembelajaran yang luar biasa di masa pandemi ini.
"Jadi, kami ingin memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada semua guru, tenaga kependidikan, pemerintah daerah (Pemda), pemangku kepentingan pendidikan yang telah menciptakan perubahan dan inovasi yang sangat luar biasa. Pembelajaran tetap berjalan ditengah segala keterbatasan," ungkap Nadiem.