Virus Corona Masuk Kalbar
RSUD Soedarso Pontianak Butuh Relawan Covid-19, Kadinkes Beberkan Alasannya
Kemudian kasus kembai turun diakhir bulan Juli begitu juga dengan tingkat hunian di ruang isolasi terpadu Soedarso.
Penulis: Anggita Putri | Editor: Zulkifli
Maka dari itulah RSUD Soedarso kembali merekrut relawan Covid-19 untuk bertugas.
“Untuk itulah RSUD Soedarso merekrut beberapa orang untuk mengisi ruang isolasi covid-19,” pungkasnya.
Jadi Relawan di RS Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet Jakarta
Direktur Poltekkes Kemenkes Pontianak melepas tenaga perawat alumni Poltekkes Kemenkes Pontianak untuk menjadi relawan di Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet Jakarta.
Pelepasan tersebut dilaksanakan di Bandara Internasional Supadio, Kubu Raya, Kalbar, Jumat (25/9/2020) pagi.
Saat tiga alumni Poltekkes Kemenkes Pontianak hendak berangkat ke Jakarta.
Direktur Poltekkes Kemenkes Pontianak Didik Haryadi mengatakan, bahwa alumni perawat itu akan bertugas di RSDC Jakarta selama 30 hari yang dimulai sejak 21 September hingga 17 Oktober 2020.
Kendati demikian, nantinya jika masa tugas sudah selesai dapat diperpanjang.
Meski bertugas sebagai relawan, nantinya juga akan mendapatkan insentif, konsumsi, transport pulang-pergi (PP), dan akomodasi di RSD Wisma Atlet Jakarta.
• Jurusan Keperawatan Singkawang Poltekkes Pontianak Yudisium Secara Daring di Tengah Pandemi Covid-19
Namun sebelum bertugas para relawan nantinya akan diberikan pemeriksaan kesehatan, pelatihan, dan orientasi.
Haryadi menerangkan bahwa Poltekkes Kemenkes Pontianak akan berperan aktif dalam pencegahan penyebaran Covid-19.
"Poltekkes Kemenkes Pontianak akan terus berpatisipasi dan mengambil peran sesuai kewenangannya dalam penyelesaian Covid di Kalimantan Barat dan Indonesia secara umum," ujarnya.
Ia berharap kepada para relawan dari Poltekkes Kemenkes Pontianak nantinya bisa menjalankan tugas dengan baik.
Dengan ketersediaan para alumni Poltekkes Kemenkes Pontianak menjadi relawan, tentu menjadi bukti kesemangatan dalam melakukan pencegahan hingga penanganan wabah Covid-19.
Haryadi juga meminta kepada masyarakat agar patuh terhadap protokol kesehatan Covid-19.
"Harapannya pandemi Covid ini segera berakhir.
Dan partisipasi masyarakat dan semua kalangan dalam disiplin protokol kesehatan sangat menentukan kapan covid berakhir," pungkasnya.
--