Datar ke KPU Diiringi Musik Tanjidor, Atbah : Bentuk Kecintaan Kami Pada Budaya Sambas
Ini adalah bentuk kecintaan kami terhadap budaya dan adat istiadat serta musik di Sambas dan akan terus kita kembangkan
Penulis: Muhammad Luthfi | Editor: Zulkifli
lihat foto
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Pasangan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Sambas Atbah Romin Suhaili dan Hj Hairiah resmi mendaftar ke KPU Sambas, Sabtu (5/9/2020).
Sesaat setelah mendaftar di KPU, Atbah menyampaikan terimakasih kepada Partai Politik yang sudah mendukung pasangan Atbah-Hairah.
"Saya sampaikan terimakasih kepada para partai politik yang sudah mendukung kami pasangan Atbah Romin Suhaili-Hairah sebagai calon Bupati dan wakil Bupati Sambas periode 2021-2024," ujarnya.
"Saya ucapkan terimakasih juga kepada pihak KPU Kabupaten Sambas yang telah menerima kami dengan baik, dan seluruh persyaratan kami sudah diterima dan semuanya sudah sah," ungkapnya.
• Kembali Dampingi Atbah di Pilkada Sambas, Ini Optimisme Hairiah
Kata dia, dalam waktu dekat mereka menunggu rekomendasi dari KPU tentang Rumah Sakit mana yang akan ditujukan sebagai tempat untuk pelaksanaan tes kesehatan.
Lebih lanjut ia menjelaskan, kedatangan mereka ke KPU Sambas dengan di iringi alat musik tradisional khas Sambas Tanjidor adalah sebagai bentuk pelestarian budaya Sambas.
"Alhamdulillah hari ini juga sangat meriah karena kami langsung di iringi dengan tanjidor.
Ini adalah bentuk kecintaan kami terhadap budaya dan adat istiadat serta musik di Sambas dan akan terus kita kembangkan di Sambas," tuturnya.
Sementara itu, terkait program-program kedepan yang mereka rencanakan adalah melanjutkan pembangunan di Kabupaten Sambas.
Khususnya di bidang infrastruktur dasar.
"Kita akan melanjutkan pembangunan dan fokus terhadap infrastruktur karena ini adalah persoalan yang dominan di seluruh Kecamatan, dan Desa di Kabupaten Sambas," katanya.
"Oleh karena itu kami akan fokus pada infrastruktur dengan mengoptimalkan APBD yang ada dan Komunikasi kepada pihak provinsi dan pusat untuk pembangunan di Sambas," jelasnya.
Selain itu, dia juga berkomitmen untuk membangun ekonomi kerakyatan dan akan fokus pada sektor pertanian serta mendorong ekspor melalui PLBN Aruk.
