PT Finannantara Intiga Gelar Pelatihan Finishing dan Produk Anyam Menuju Pasar Ekspor

Terkait pemasaran, lanjutnya, dibantu oleh Pemerintah Kabupaten Sanggau, terutama Dekranasda dan Disperindagkop dan UM Sanggau.

TRIBUNPONTIANAK/ISTIMEWA
Foto bersama usai pelatihan finishing dan fotografi produk anyam menuju pasar ekspor yang diikuti sejumlah warga di Desa Mengkiang dan Desa Kambong. Kegiatan berlangsung di Kantor PT Finannantara Intiga di Desa Mengkiang, Kecamatan Kapuas, Kabupaten Sanggau, Kalbar, Kemarin. 

“Bagi pengrajin tidak ada istilah berhenti dan habis ide, Karena sesuai pepatah tak ada rotan akar pun jadi. Saat bahan sulit didapat atau mungkin sebuah anyaman gagal, mereka yang terampil akan menemukan solusinya. Maka di sini kami mendukung para peserta untuk lebih konsisten menciptakan kerajinan tangan rotan dengan kualitas yang lebih tinggi, serta terus mengasah kreativitas dan menemukan inovasi-inovasi baru,” jelasnya.

Pemberdayaan perempuan dalam Project Kalimantan Rattan ini adalah bagian dari program Desa Makmur Peduli Api, prakarsa APP Sinar Mas untuk memberdayakan warga di sekitar konsesi.

Kegiatan Silaturahmi dan Koordinasi Kapolsek Kembayan Polres Sanggau

Program DMPA ini dijalankan dengan mendukung masyarakat untuk mengelola lahan dengan metode agroforestri, yakni bercocok tanam tumpang sari hortikultura (Sayur dan buah), tanaman pangan, peternakan, dan perikanan, serta industri kecil-menengah.

Baik untuk konsumsi sendiri maupun dijual sebagai alternatif sumber penghasilan keluarga. Program DMPA telah memberikan pendampingan terhadap 335 desa, lebih dari 20.000 kepala keluarga, dan 82 komunitas perempuan di beberapa Provinsi di Indonesia. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved