Launching Penyalaan Listrik Desa di Kecamatan Balai, Wabup Sanggau Apresiasi PLN

Untuk itulah, dari 163 Desa di Kabupaten Sanggau sisa 22 Desa yang masih belum ada listrik dan 25 Desa yang ibu kota nya belum berlistrik.

Penulis: Hendri Chornelius | Editor: Zulkifli
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ISTIMEWA/humas Setda Sanggau
Wakil Bupati Sanggau Yohanes Ontot saat melaunching penyalaan Listrik untuk 40 Desa se-Kalimantan Barat yang dipusatkan di Desa Cowet, Kecamatan Balai, Kabupaten Sanggau, Kalbar, (13/8/2020). 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SANGGAU - Wakil Bupati Sanggau Yohanes Ontot menyampaikan bahwa Pemerintah dan masyarakat Kabupaten Sanggau berterima kasih kepada Perusahaan Listrik Negara (PLN) yang telah bekerjasama dengan Pemerintah Daerah untuk menjawab usulan dari proposal-proposal yang sudah diajukan. 

“Ini ungkapan terima kasih kami, pemerintah dan masyarakat Kabupaten Sanggau.

Dan kabarnya di tahun 2020 ini ada 7 Desa di Kabupaten Sanggau yang akan mendapatkan listrik,diantaranya Desa Cowet,”katanya saat melaunching penyalaan Listrik untuk 40 Desa se-Kalimantan Barat yang dipusatkan di Desa Cowet, Kecamatan Balai, Kabupaten Sanggau, Kalbar, (13/8/2020). 

Untuk itulah, dari 163 Desa di Kabupaten Sanggau sisa 22 Desa yang masih belum ada listrik dan 25 Desa yang ibu kota nya belum berlistrik.

Sementara untuk Dusun, dari 865 Dusun, sekarang tinggal 229 Dusun yang belum berlistrik.

Sutarmidji: Hasil Swab Guru dan Rapid Test Siswa Tidak ada Positif Baru Covid-19 Sekolah Boleh Buka

Ontot menjelaskan bahwa Desa-desa di Kabupaten Sanggau yang belum berlistrik semua proposalnya sudah direkomendasikan oleh Kepala Daerah dan disampaikan ke pihak PLN.

Ia berharap, hingga tahun 2023 yang akan datang semua proposal bisa terjawab seperti momen hari ini.

“Sekarang sudah ada listrik, ini yang harus kita syukuri. Kalau listriknya padam, ternyata voucernya habis, jangan marah ke PLN ya Bu, Artinya voucernya harus diisi lagi supaya listriknya nyala kembali,”pesan Wabup sembari tersenyum kepada warga.

Sementara yang Desa nya belum mendapatkan aliran listrik, Wabup yang saat itu didampingi pihak PLN, Anggota DPRD serta Forkopincam Balai memohon pengertian masyarakat, bahwa pemasangan aliran listrik membutuhkan proses yang panjang. 

"Pemerintah tetap berupaya semaksimal mungkin mewujudkan Sanggau terang yang juga sesuai dengan visi misi Presiden Republik Indonesia untuk mewujudkan Indonesia terang,"ujarnya.

Anggota Personel Polres Sanggau Ikuti Pembinaan Mental dan Rohani

Pada kesempatan yang sama, General Manager PLN Unit Induk Wilayah Kalimantan Barat, Johanes Avilla Ari Dartomo menyampaikan bahwa dari 7 Desa di Kabupaten Sanggau yang akan mendapatkan listrik saat ini masih dalam proses pengerjaan.

Sebagian di antaranya sudah selesai pemasangan dan listriknya sudah menyala, termasuk jaringan listrik di Desa Cowet.

“Saya juga ingin menyampaikan bahwa semua pasti dimulai dari usulan oleh Pemerintah Daerah termasuk juga Kabupaten lainnya.

Semuanya akan kami tampung, namun kembali pasti seperti Pemerintah Daerah, kami mulai dari survei, penganggaran dan lain-lain,"tuturnya.

Sehingga lanjutanya, dengan berbagai pertimbangan, pemerataan maka memang masih ada sifatnya penggiliran.

Karena kami juga masih terbatas untuk anggaran, Sehingga untuk Kabupaten Sanggau dan Kabupaten lainnya itu akan kita atur sesuai dengan yang lebih mendesak. 

"Namun untuk usulan-usulan maupun rencana-rencana itu kami tampung untuk mulai disurvei, karena semuanya bermula dari usulan dan survei,”pungkasnya. 
 

--

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved