Virus Corona Masuk Kalbar

Dinkes Kalbar Isolasi 22 Pekerja Migran dari Malaysia yang Dinyatakan Reaktif Rapid Test

Kedua bagaimana mereka cepat sembuh dan membuat mereka merasa senang dan betah dengan mengikuti olahraga dan makanan bergizi.

Penulis: Anggita Putri | Editor: Zulkifli
TRIBUN PONTIANAK/Anggita Putri
Suasana saat Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat melepas satu pasien kasus konfirmasi yang dirawat di Unit Pelatihan Kesehatan (Upelkes Kalbar), yang telah dinyatakan sembuh dari virus Covid-19 , Selasa (23/6/2020). 

"Ini penting sekali untuk menungkatkan imun tubuh kita berikan buah telur dan madu disamping makanan lain untuk menjaga mereka agar tidak stres," ujarnya.

Terapkan Ketahanan Pangan, Ibu Persit Rindam PD XII/Tpr Tanam Sayur

Ditemui ditempat isolasi Pemprov Kalbar satu diantara PMI yang di deportasi dari Kucing Malaysia yang tidak ingin disebutkan namanya mengatakan bahwa saat ini dirinya masih menunggu pemeriksaan swab.

"Saya di bawa dari Kucing Malaysia dan berasal dari Bandung. Saya masuk ke Kalbar melalui PLBN Entikong ," ucapnya.

Ia menceritakan bahwa pemeriksaan yang dilakukan di PLBN Entikong sudah sangat bagus seperti pemeriksaan rapid test .

"Rapid test awalnya diambil darah dan di cek seperti tensinya" ucapnya.

Ia mengatakan bahwa dirinya sudah dua tahun bekerja di Malaysia yang bekerja menjaga orang tua dari majikannya.

"Saya selama disini tidak ada keluhan apa- apa . Semuanya baik.

Saya masih menunggu pengambilan sampel untuk swab semoga cepat selesai dan bisa pulang," pungkasnya. 

Update Informasi Kamu Via Launcher Tribun Pontianak Berikut:
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.wTribunPontianak_10091838

Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved