Virus Corona Masuk Kalbar
Kalbar Menuju New Normal, Pengamat Ekonomi Eddy Suratman Sebut SDM Harus Siap
Menurut Eddy adanya new normal ini, tidak hanya sekadar beradaptasi dengan cara-cara baru setelah pandemi Covid-19.
Penulis: Tri Pandito Wibowo | Editor: Zulkifli
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID,PONTIANAK - Pengamat ekonomi Kalbar, Eddy Suratman menilai jelang penerapan new normal pasca Covid-19 nanti, yang harus dipersiapkan terlebih dahulu adalah Sumber Daya Manusia (SDM).
"Pertama yang harus dipersiapkan adalah manusianya.
Jadi ekonomi ini bisa berjalan, jika manusianya disiplin,"ujarnya, Senin (1/6/2020).
Menurut Eddy adanya new normal ini, tidak hanya sekadar beradaptasi dengan cara-cara baru setelah pandemi Covid-19.
"Tetapi juga pola sikap, tingkah laku dan perilaku. Itu harus benar-benar menyesuaikan,"jelasnya.
Tak hanya itu saja, Eddy menegaskan, new normal ini tidak akan berjalan efektif jika manusianya belum siap.
• TUGAS TVRI Hari Ini Selasa 2 Juni 2020 Untuk Siswa SMP, Matematika: Layang-layang dan Trapesium
• BNPB Indonesia Rilis Sebaran Kabupaten dan Kota Dalam Zona Hijau Covid-19, Pontianak ?
"Kalau kita hanya masuk setelah Covid-19 ini datang, terus kita menyebutnya new normal.
Tapi perilaku kita masih seperti sebelum Covid-19. Malah menyebabkan, wabah ini bisa meningkat kembali,"terangnya.
Eddy pun kembali menegaskan, manusia harus benar-benar dipersiapkan dengan baik, dengan menjalankan protokol-protokol kesehatan secara disiplin.
"Selain itu, sarana infrastruktur untuk tata kelola ekonomi jelang new normal juga harus di siapkan dengan benar," imbuhnya.
Eddy mencontohkan seperti di pasar tradisional maupun moderen harus ada jarak antara sesama penjual serta pembeli.
Bahkan, ia menyebutkan dapat diterapkan dua pola belanja.
• NEW NORMAL, Sebagian PNS Mulai Masuk Kantor 5 Juni 2020, Berikut Sistem Kerja ASN dari Kemenpan RB
Belanja sacara langsung dengan memperhatikan jarak aman dan via online.
Saat pola online diterapkan, maka orang yang datang berbondong-bondong ke pasar akan berkurang.
"Jika di pasar tradisional telah disiapkan tempat untuk cuci tangan.