Virus Corona Masuk Kalbar
RAPID Test, 56 Warga Kalbar Reaktif Corona | Waspada Positif Covid-19 Tanpa Gejala, Kenali Sebabnya
Ada satu kabupaten di Kalbar di mana pasien positif Covid-19 cuma 1 orang. Tapi setelah di tracing dan rapid test, yang reaktif ada 6 orang.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Perkembangan infeksi virus Corona di Kalimantan Barat (Kalbar) relatif kian mengkhawatirkan.
Baru-baru ini, sekitar 56 orang warga Kalbar saat ini dinyatakan reaktif terhadap virus Corona penyebab pandemi global Covid-19 itu.
Hasil reaktif Corona yang bisa saja naik ke tahapan menjadi positif Corona itu didapatkan setelah ke 56 orang tersebut menjalani proses rapid test Covid-19.
Hal itu diungkapkan langsung oleh Gubernur Kalbar, Sutarmidji.
• Bill Gates Ungkap Prediksi Mengejutkan Virus Corona Covid-19 di Amerika Serikat, Hingga Tahun 2021 ?
"Kita harus melakukan rapid test sebanyak-banyaknya sesuai dengan jumlah alat yang ada,"
"Semakin cepat diketahui maka semakin baik," ucap Sutarmidji, Jumat (10/4/2020).
Iapun memastikan bahwa pihaknya akan kian menggencarkan rapid test.
Hal itu menurutnya tak lain sebagai upaya memutus rantai penularan virus corona di tengah masyarakat Kalbar.
Semua yang mempunyai potensi tertular menurut Midji, harus dilakukan rapid test.
• Cegah Covid-19, DPD Nasdem Lakukan Penyemprotan Disinfektan dan Bagikan Sabun ke Masyarakat Melawi
Adanya 56 orang yang hasil rapid test reaktif Covid-19, menurutnya menjadi bukti langkah tracing yang dilakukan pihaknya membuahkan hasil.
Selain orang dalam pemantauan (ODP) yang berisiko tinggi, pasien dalam pengawasan sudah pasti.
Tenaga medis juga menurutnya harus dilakukan rapid test serta para wartawan juga seharusnya rapid test.
56 orang reaktif corona ini, menurut pria yang akrab disapa Midji ini mengatakan kebanyakan adalah orang tanpa gejala atau kerap disebut OTG.
• Raja Salman dan Putra Mahkota Asingkan Diri ke Pulau di Laut Merah, 150 Bangsawan Tertular Corona
Lanjut ia menambahkan, ada satu kabupaten di Kalbar di mana terdapat satu orang yang positif corona hanya seorang atau satu pasien.