Virus Corona Masuk Kalbar

Catering Makanan di Pontianak Sepi dan Tutup, Pengusaha Mengalami Kerugian hingga Puluhan Juta

Hal itu dikatakannya sesuai dengan maklumat Kapolri yang melarang pesta perkawinan untuk mencegah penyebaran virus corona (Covid-19).

Penulis: Muhammad Rokib | Editor: Jamadin
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ Muhammad Rokib
Direktur Sanur Catering dan Dekorasi, Fuad Alwi Almuthahar. 

Kemudian, akibat dari covid-19 ini yang menjadikan usahanya di tutup sementara waktu.

Fuat pun menjelaskan tentang sistem penyelesaian dengan klien yang ditunda ataupun dibatalkan.

Menurutnya, dari sejumlah klien yang telah memesan tersebut tidak ada pengembalian uang.

Alasannya, karena uang yang telah dibayarkan oleh klien tersebut sudah dibelanjakan.

"Mekanisme pembayarannya tidak ada pengembalian, karena dana mereka sudah dibelanjakan. Jadi yang ada kita pending acaranya," jelas Fuad Alwi Almuthahar

"Dan klien yang dibatalkan itu uangnya dihanguskan," tambah Fuad Alwi Almuthahar.

Fuad Alwi Almuthahar, menerangkan, pihaknya mempunyai enam karyawan yang telah di off kan sejak ada maklumat Kapolri yang melarang pesta perkawinan untuk mencegah penyebaran virus corona (Covid-19).

"Ada enam karyawan di off kan, karena pendpatan kosong. Satu orang bagian desain dan lima orang dari produksi," imbuh Fuad Alwi Almuthahar.

"Di offkan sejak edaran ada maklumat Kapolri. Di off kan bukan berarti diberhentikan, tapi masih menunggu kondisi pulih lagi," tambahnya.

Dari hal tersebut, Fuad berharap agar bisa mengambil hikmahnya akibat covid-19 ini.

"Setidaknya kita ambil manfaatnya mungkin dari hal ini biar kuta lebih dekat dengan keluarga,".

"Semoga cepat kembali pulih, kondisi saat ini terutama di Kalbar. Akibat covid-19 ini tak hanya yang kena corona. Semuanya malah kena imbasnya juga rutama dibidang ekonomi,".

"Harapan ada perhatian khusus dari pemerintah dan berharap para klien bisa memaklumi. Semoga lekas pulih kondisi ini terutama di bumi khatuliswa," pungkasnya.

Owner Catering makanan Pontianak, Nurhadinata juga mengatakan bahwa usaha cateringannya terpaksa harus ditutup untuk sementara waktu akibat Covid-19 dan sesuai dengan surat edaran pemerintah tentang pencegahan penyebaran covid-19.

Agar semua kegiatan yang menimbulkan keramaian harus ditunda hingga kondisi kembali normal. Termasuk kegiatan kantor yang biasa menjadi pelanggan catering makanan milik Nurhadi.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved