Skema Head to Head, Sebastianus Darwis Diyakini Menang Mutlak di Pilkada Bengkayang
Darwis memperoleh 31 % dukungan responden sedangkan Kajot hanya memperoleh 2 % dukungan.
Penulis: Chris Hamonangan Pery Pardede | Editor: Maudy Asri Gita Utami
Total responden dipilih secara acak atau multistage random sampling dengan tingkat kepercayaan sebesar 95% dan margin of error 5%.
Primordialisme
Ari yang juga pengajar pascasarjana di Universitas Indonesia (UI) dan pembimbing disertasi di Universitas Padjadjaran (Unpad) ini menjelaskan Nusakom Pratama juga mengukur elektabilitas bakal calon bupati Bengkayang berdasarkan unsur primordialisme yakni suku dan agama.
"Di kelompok suku, ada enam kategori yang kami survei yakni Dayak Bekati, Melayu, Tionghoa, Jawa, Bugis, dan suku-suku lainnya. Hasilnya tingkat elektabilitas dari unsur kesukuan, Sebastianus Darwis unggul dibanding calon lainnya. Hal ini menunjukkan masyarakat kesukuan di Bengkayang sangat menerima Sebastianus Darwis menjadi bupati periode 2020 - 2024," jelas Ari.
Demikian juga elektabilitas berdasarkan partai politik. Sebastianus Darwis memperoleh elektabilitas tertinggi di PKB (100%), PDI-P (18%), Golkar (25%), PKS (100%), Perindo (50%), PBB (27%), dan Partai Demokrat (50%).
"Secara keseluruhan elektabilitas Sebastianus Darwis unggul di semua partai politik dengan dukungan 28,57% dari partai politik," ujar peraih penghargaan Certifiate of Merit World Custom Organisation 2014 ini.
Berdasarkan Keputusan KPU Kabupaten Bengkayang nomor 338/PL.02-Kpt/6107/KPU-Kab/X/2019 tentang Tahapan dan Jadwal, pemungutan suara pemilhan bupati dan wakil bupati Bengkayang dilaksaakan pada Rabu, 23 September 2020. (*)
Update Informasi Kamu Via Launcher Tribun Pontianak Berikut:
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.wTribunPontianak_10091838
Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak