Jatim Kloning Program Sutarmidji, Menteri Desa Puji Program Desa Mandiri Kalbar

Nanti akan kita kloning tentu dengan mempertimbangkan kearifan lokal..................................

Penulis: Syahroni | Editor: Madrosid
TRIBUNPONTIANAK/kolse
Menteri Desa Abdul Halim Iskandar dan Gubernur Kalbar Sutarmidji 

Jatim Kloning Program Sutarmidji, Menteri Desa Puji Program Desa Mandiri Kalbar

PONTIANAK - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar memuji program dan kebijakan Gubernur Kalbar Sutarmidji dalam menciptakan desa mandiri, khususnya dengan menggandeng TNI dan Polri.

Adik Muhaimin Iskandar tersebut bahkan hendak mencontoh program Sutarmidji.

Dia mengaku banyak belajar dari apa yang dilakukan oleh Sutarmidji dalam membangun desa selama satu tahun menjadi Gubernur Kalbar.

Menurut dia, kedatangannya di Kalbar adalah pembelajaran bagi dirinya sendiri dari kebijakan gubernurnya dalam mengelola desa.

"Ini sebuah pembelajaran yang luar biasa, sekaligus upaya memaksimalkan tanggungjawab saya," ucap Abdul Halim, Senin (4/11).

Penanganan desa memang harus sistem keroyokan dan sinergitas. Ia menegaskan adanya dukungan TNI dan Polri di Kalbar membangun desa maka semakin cepat pengentasan persoalan didesa.

"Baru menjabat beberapa bulan, gubernur Kalbar langsung membuat terobosan luar biasa, saya Ketua DPRD Jawa Timur 1 Periode, terus terang kalah lawan Kalbar," katanya.

Menurutnya, Jatim memang menggandeng TNI, tapi hanya satu aspek yaitu bedah rumah. Sedangkan di Kalbar, gubernurnya menggandeng TNI dan Polri.

Baca: Dampingi Menteri Desa PDTT Buka PID, Pangdam XII/Tpr Targetkan Optimalisasi Percepatan Desa Mandiri

Baca: Kodam XII Tanjungpura Adakan Berbagai Kegiatan Dukung Desa Mandiri

Baca: Polda Kalbar Ambil Bagian Ciptakan Desa Mandiri

Bahkan menurutnya dengan ide dan program itu, Sutarmidji layak jadi Menteri Desa untuk membangun desa.

Apa yang dilakukan Kalbar dengan membuat Pergub dan variabel-variabel penanganan desa ditegaskannya harus diadopsi daerah lainnya dan pihak kementerianpun akan mengadopsinya agar semakin cepat dalam penanganan desa-desa yang ada.

"Pergub dibuat oleh Pak Gubernur itu menekankan indikator membangun desa, itu bisa dicontoh daerah lain. jadi bukan hanya itu, pola, kebijakan yang diambil pak gub di sini. Nanti akan kita kloning tentu dengan memeprtimbangkan kearifan lokal," ucap Abdul Halim Iskandar.

Ia mencontohkan misalnya NTT tentu ada beberapa yang dimodifikasi sesuai dengan kondisi budaya masyarakat setempat, karena apapun yang namanya pembangunan desa itu harus memperhatikan dan memepertimbangkan kearifan lokal.

Apa yang dilakukan Gubernur Kalbar dalam mengeroyok pembangunan desa ditegaskannya selaras dengan apa yang dipikirkan dirinya tentang mensinergikan semua elemen yang ada.

Ia akan mensinergikan semua program dari seluruh kementerian, karena hampir semua kementerian itu punya program di desa.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved