Sutarmidji: Kini Kalbar Punya 86 Desa Mandiri dan 3 Kabupaten Bebas Dari Desa Sangat Tertinggal
Gubernur Kalimantan Barat, H Sutarmidj mengatakan Pemerintah Provinsi Kalbar secara resmi sudah menerima keputusan tentang status desa
Penulis: Anggita Putri | Editor: Madrosid
Sutarmidji: Kini Kalbar Punya 86 Desa Mandiri dan 3 Kabupaten Sudah Bebas Dari Desa Sangat Tertinggal
PONTIANAK - Gubernur Kalimantan Barat, H Sutarmidj mengatakan Pemerintah Provinsi Kalbar secara resmi sudah menerima keputusan tentang status desa di Kalbar dan ada tiga Kabupaten yang sudah bebas dari desa sangat tertinggal yaitu Mempawah, Sanggau dan Kayong Utara.
Midji memberikan ucapan selamat untuk semua kades yang status desanya sudah meningkat.
Di Indonesia saat ini hanya ada 834 desa mandiri di seluruh Indonesia, tapi Kalbar sudah punya 86 desa mandiri dan berarti lebih dari 10 persen desa mandiri berasal dari Kalbar.
"Dari 2031 Desai di Kalbar posisinya sekarang Kalbar punya 87 desa mandiri yang awalnya hanya ada 1 desa mandiri," ujarnya ketika ditemui di Pendopo Gubernur, sabtu (28/9/2019).
Baca: Gubernur Sutarmidji Buka Festival Seni Olimpiade dan Sains SMA Muhammadiyah 1 Pontianak
Baca: Pemerintah Gencar Bentuk Desa Mandiri Peran Poskamling
Selain itu, peningkatan juga terjadi dari yang awalnya hanya ada 53 Desa Maju sekarang menjadi 188 desa Maju, Desa berkembang awalnya 372 jadi 767 desa, dan Desa tertinggal ada 781 desa, serta desa sangat tertinggal sebanyak 208 desa.
Midji menarget untuk 2 tahun kedepan tidak ada lagi desa sangat tertinggal , dan akan masuk ke desa mandiri.
"Ini bagus bahkan ada 3 kabupaten yang sudah bebas dari desasangat tertinggal yaitu Kabupaten Sanggau , Mempawah dan Kayong Utara. Untuk Kuburaya masih ada 2 desa. Pada tahun 2020 saya yakin selesai ," ujarnya.
"Inilah sebenarnya yang harus kita kejar. Sebetulnya ini karena ada indikator - indikator . Selama ini sebenarnya tidak sulit. Karena indikatornya tidak selesai. Namun ketika saya masuk saya selesaikan indikatornya dan dilihat apa yang belum ada di desa maju untuk jadi desa mandiri ," tambahnya.
Ia juga berterima kasih kepada pihak TNI, Polda . Karena sinergitas ketiga ini mampu melahirkan hal tersebut.
Ia mengatakan untuk tahun depan menargetkan untuk menambah paling kurang 60 desa mandiri lagi.
"Saya yakin bisa lebih karena program APBD tahun ini banyak untuk memenuhi indikator desa supaya jadi desa mandiri. Desa yang sangat tertinggal harusnya tidak ada lagi dalam waktu masa pemerintahan saya .Kalau perlu desa tertinggal tak ada. Itu bukan hal yang sulit kalau kita mau ," pungkasnya.
Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak