Anak-anak di Pontianak Wajib Pakai Helm Children SNI

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Hamdan Darsani

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, TRIBUN - Polisi kembali memberikan imbauan terkait peraturan lalu lintas dan keselamatan berkendara. Satu di antaranyasoal anak kecil yang tetap wajib mengenakan helm.

Imbauan tersebut disampaikan saat launching Helm Children Standar Nasional Indonesia (SNI) oleh Satlantas Polresta Pontiank yang bekerja sama dengan Pemkot Pontianak.

Launching tersebut dirangkaikan dengan Pentas Seni dan Budaya Pelajar dengan memasangkan helm untuk anak-anak secara simbolis di halaman SMPN 2 Pontianak Selatan, Kamis (22/8).

Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono sangat mendukung kegiatan ini. Menurut dia bahwa meski masih kecil, anak-anak sudah semestinya juga mengenakan helm bila digonceng pakai motor. launching Helm Children ini sebagai bentuk edukasi sejak dini kepada anak-anak dan para orang tua akan pentingnya ketertiban berlalu lintas.

"Mereka sejak dini sudah memahami pentingnya penggunaan helm bagi keselamatan mereka saat berada di kendaraan," ujarnya.

Edi mengajak para orang tua sejak dini mengenalkan kepada anak-anaknya akan pentingnya menggunakan helm. Membiasakan anak-anak menggunakan helm saat berkendara merupakan bentuk edukasi tertib berlalu lintas.

"Bukan hanya orang tuanya saja yang menggunakan helm, anak-anak yang ikut berboncengan pun harus menggunakan helm demi keselamatan di jalan raya," ujarnya.

Baca: Khawatir Jadi Korban Rasis di Kalbar, Mahasiswa Papua Temui Gubernur

Baca: Wakapolda Kalbar dan Kapolresta Pontianak Berganti, Nasir Tak Lupakan Rusuh 22 Mei

Baca: Ratusan Pelayat Iringi Pemakaman Ustaz Nur, Jelang Wafat Tak Henti Ucap Laa Ila Ha Illallah

Kasat Lantas Polresta Pontianak, Kompol Syf Salbiah menjelaskan, latar belakang digelarnya launching Helm Children ini karena hasil analisa dan evaluasi dari Lakalantas, korban fatalitas sekitar 50 persen akibat tidak menggunakan helm standar.

"Untuk itulah, kami melakukan launching Helm Children dengan membagikan gratis helm anak-anak kepada siswa sekolah dasar," ujarnya

Menurut Salbiah, pembagian helm anak-anak ini sebagai bentuk edukasi sejak dini dengan mengenalkan mereka helm standar SNI.

Kegiatan ini diharapkannya memberikan dampak positif yang sangat besar.

"Kalau anak-anak saja sudah menggunakan helm standar, apalagi orang dewasa," sebutnya.

Program ini menyasar anak-anak usia sekolah seiring dengan program Polisi Sahabat Anak. Dengan anak-anak mengenakan helm standar, akan memberikan contoh bagi orang dewasa untuk menggunakan helm standar SNI.

"Kalau anak sudah tertib dalam berlalu lintas, tentu orang tuanya harus lebih tertib lagi," ungkapnya.