Beredar Video Lumba-lumba Terdampar di Pulau Penibung, Warga Sebut Sudah Mati

Beredar Video Lumba-lumba Terdampar di Pulau Penibung, Warga Sebut Sudah Mati

MEMPAWAH - Beredar video di media sosial yang menggegerkan masyarakat di sekitar Kabupaten Mempawah bahwa ada seekor ikan lumba-lumba yang terdampar, Selasa (23/7/2019).

Dari sumber video mengatakan ikan lumba-lumba tersebut terdampar di Pulau Penibung, Kecamatan Mempawah Hilir.

Dalam video yang berdurasi 21 detik itu menunjukkan seekor ikan lumba-lumba yang terdampar.

Baca: Satpol PP Temukan Sepasang Remaja Dalam Rumah Kontrakan Saat Gelar Razia

Baca: Tingkatkan Daya Listrik, Tidak Perlu Ganti Meteran

Didekatnya ada seorang pria bebrbaju merah yang berusaha menyelamatkan ikan lumba-lumba tersebut.

Ikan lumba-lumba yang terdampar terlihat lemah dan tidak berdaya.

Pria berbaju merah sempat memegang ekor ikan lumba-lumba.

Satu diantara warga Desa Penibung, Abdul Mutaolib (33) mengatakan informasi yang dia dapat ikan tersebut sudah mati.

"Memang benar tadi siang ada warga yang menemukan ikan lumba-lumba terdampar di Pulau Penibung," ujarnya kepada Tribun.

Mutolib mengatakan ikan tersebut tidak sempat diselamatkan karena kondisinya sudah lemah.

"Ditemukan warga ikan itu sudah lemah, ekornya luka-luka, katanya ikan itu sekarang sudah mati," tutupnya.

Dikutip dari lama wikipedia, Lumba-lumba adalah mamalia laut yang sangat cerdas, selain itu sistem alamiah yang melengkapi tubuhnya sangat kompleks.

Sehingga banyak teknologi yang terinspirasi dari lumba-lumba. Salah satu contoh adalah kulit lumba-lumba yang mampu memperkecil gesekan dengan air, sehingga lumba-lumba dapat berenang dengan sedikit hambatan air.

Hal ini yang digunakan para perenang untuk merancang baju renang yang mirip kulit lumba-lumba.

Lumba-lumba memiliki sebuah sistem yang digunakan untuk berkomunikasi dan menerima rangsang yang dinamakan sistem sonar, sistem ini dapat menghindari benda-benda yang ada di depan lumba-lumba, sehingga terhindar dari benturan.