Kalbar 24 Jam

Kalbar 24 Jam - Ular Raksasa Masuk Rumah, Bandar Narkoba Ditangkap, hingga Kapal Feri Tenggelam

Ular yang menghebohkan itu muncul di sebuah rumah tingkat, yang memiliki cat berwarna kuning ddengan halaman yang cukup luas.

Penulis: Dhita Mutiasari | Editor: Dhita Mutiasari
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ISTIMEWA
Kapal Feri terbalik dan nyaris tenggelam di dermaga sungai asam kecamatan Belitang Hilir, Senin (22/4) malam. 

Kabar duka datang dari penyelenggaran Pemilu Kalbar baik Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) maupun Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS).

Dari data yang Tribun terima hingga Minggu (21/4), ada lima anggota PTPS dan seorang anggota KPPS yang wafat selama menjalankan tugas.

Syafe'i bertugas di TPS 03, Desa Setawar Kecamatan Sekadau Hulu. Syafe'i lahir di Sidap pada 11 Februari 1972.

"Beliau ini meninggal pada tanggal 16 sekitar pukul 23.00 WIB malam, diduga karena kelelahan. Setelah distribusi dari PPS ke TPS pulang ke rumah malamnya baring setelah itu langsung meninggal. Diduga juga karena sakit jantung, karena kelelahan jantung kambuh," ujar Gita Rantau, Minggu.

Diakui olehnya, demi kelancaran berlangsungnya Pemilu pihaknya menggunakan bantuan dari PAM TPS. "Karena tidak ada waktu mengganti anggota KPPS tetap 6 dan alternatifnya kawan-kawan pada hari H dibantu oleh PAM TPS," lanjutnya. BACA SELENGKAPNYA.....

3. VIDEO: Jalan Berlumpur dan Motor Polisi Amblas Kawal Logistik Pemilu, Lihat Videonya

Jalan Berlumpur dan Motor Polisi Ambalas Kawal Logistik Pemilu di Landak
Jalan Berlumpur dan Motor Polisi Ambalas Kawal Logistik Pemilu di Landak (TRIBUN PONTIANAK/YOUTUBE)

Mengawal logistik pemilu tahun 2019 tidak semuanya berjalan dengan mulus, tentu ada di beberapa wilayah Kabupaten Landak yang punya tantangan. 

Seperti yang dialami oleh petugas di Desa Sampuro, Kecamatan Mempawah Hulu, Kabupaten Landak dalam mengawal surat suara. 

Baca: Polsek Mempawah Hulu Siap Kawal Coblos Lanjutan 2 TPS di Landak

Baca: Paskah, Bupati Landak Ajak Masyarakat Selalu Menebarkan Cinta dan Kedamaian Sesama Manusia

"Iya video itu perjalanan dari Dusun Mareo ke Desa Sampuro. Itu waktu membawa hasil pemilu," cerita Kapolsek Mempawah Hulu Ipda Zulianto kepada Tribun pada Minggu (21/4/2019). BACA SELENGKAPNYA.....

4. Polres Sambas Tangkap Residivis Bandar Narkoba di Tebas, Ini Orangnya

Tersangka dan barang bukti berupa Narkoba, jenis Shabu dan ekstasi.
Tersangka dan barang bukti berupa Narkoba, jenis Shabu dan ekstasi. (TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ISTIMEWA)

Beberapa hari yang lalu, Satuan Narkoba Polres Sambas menangkap seorang residivis narkoba di Kecamatan Tebas.

Penangkapan dilakukan sekitar pukul 08.15 wib, di sebuah rumah yang beralamat di Jl Raya Tebas, Desa Tebas Kuala, Kecamatan Tebas.

Kasat Narkoba Polres Sambas IPTU Sinaga mengatakan, menurut laporan masyarakat bahwa S sering mengedarkan narkotika jenis sabu di wilayah Kecamatan Tebas. Selanjutnya Petugas Kepolisian melakukan penyelidikan terhadap S. 

Baca: Tetapkan 1 Ramadan, Kemenag Singkawang Tunggu Keputusan Pemerintah Pusat

Baca: 321 Siswa Ikuti UNBK di SMP 01 Sungai Raya

"Setelah melakukan penyelidikan, disepakati petugas kepolisian melakukan penggerebekan di rumah pelaku, dan dilakukan pengeledahan badan terhadap tersangka," ungkapnya.BACA SELENGKAPNYA.....

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved