Kalbar 24 Jam - Selang di Ginjal Pasien, Penggerebekan Uang Palsu, Hingga Pemuda Ditemukan Tewas

Kalbar 24 Jam -Selang di Ginjal Pasien, Penggerebekan Uang Palsu, Hingga Pemuda Ditemukan Tewas

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID -  Beragam informasi, peristiwa dan kejadian menarik mewarnai Kalimantan Barat (Kalbar) dalam kurun waktu 24 jam terakhir sejak Sabtu (9/2/2019).

Nah, apa saja informasi dan peristiwa populer tersebut. 

Berikut tribunpontianak.co.id merangkumnya, Minggu (10/4/2019):

1. Dokter Syok Ada Selang di Ginjal Pasien! Hati Muwardi Berdebar-debar dan Menangis

Muwardi (51) warga Dusun Keramat I, RT02/RW001, Desa Kuala Dua, Kabupaten Kubu Raya (KKR), Kalimantan Barat (Kalbar), syok saat tahu ada selang panjang dari ginjal hingga kandung kemihnya.

Sebelum mengetahui ada selang di tubuhnya, Muwardi mengaku mengeluarkan darah saat buang air kecil.

Muwardi awalnya menduga keberadaan selang ini akibat kelalaian dokter yang pernah menanganinya saat operasi batu ginjal pada 24 Juli 2017 lalu.

Muwardi lantas kembali bertemu dengan dr R Dadan Mochammad Ramdhan SpU yang sempat menanganinya pada, Rabu (6/2/2019).

Baca: Muwardi Harus Dioperasi Mengangkat Selang dari Ginjal, Sang Istri Menangis dan Tak Tidur Semalaman

Baca: Dokter Syok Ada Selang di Ginjal Pasien! Hati Muwardi Berdebar-debar dan Menangis

Muwardi datang ke Poli Urologi RS Bhayangkara Polda Kalbar menemui dr Dadan dengan keluhan nyeri di perut kanan dan hematuria atau kencing mengeluarkan darah.

Setelah mengikuti serangkaian pemeriksaan, hasil USG menunjukkan adanya selang di dalam tubuh Muwardi.

Selang memajang di dalam ginjal kanan sampai ke kandung kemih.

"Dokter Dadan sontak terkejut karena ini adalah kejadian pertama kali yang ia tangani. Sambil menepuk jidat dr Dadan mengatakan waduh kok bisa begini," ujar Muwardi saat dijumpai Tribunpontianak.co.id di rumahnya, Kamis (7/2/2019). SELENGKAPNYA.....

2.  Polsek Anjongan Grebek lokasi Pembuatan uang Palsu di Siantan, Ibu Tersangka Histeris Hingga Pingsan

Kapolsek Anjongan IPTU Ambril SH. M.AP telah mengamankan 4 orang tersangka atas dugaan tindak pidana pengedaran uang palsu, Jumat (08/02/2019)

Tersangka yang di amankan yakni MN (perempuan), SW, HA, SJ, keempat tersangka di amankan di Wilayah Hukum Polsek Anjongan.

Dari hasil pengembangan, ternyata uang palsu yang diedarkan berasal dari Kota Pontianak.

Tak menunggu lama, Siang ini, Iptu Ambril sendiri bersama Personel unit Jatanras polres Mempawah menggerbek langsung lokasi Pembuatan Uang Palsu ini yang berada di jalan Parit Pangeran, Gang Flexi, kelurahan Siantan Hilir, Kecamatan Pontianak Utara, yang mana rumah ini milik tersangka SW.

Warga masyarakat sekitar pun heran dengan kedatangan petugas kepolisian kerumah yang dijadikan lokasi pembuatan uang, banyak warga yang terheran - heran dan tak menyangka akan perbuatan tersangka yang mencetak uang palsu.

Bahkan, ibu dari SW tampak syok melihat anaknya datang kerumahnya dengan tangan di belakang pinggang dengan posisi di borgol dan dikawal oleh pihak kepolisian. SELENGKAPNYA.....

3. Bank BRI Unit Ngabang Minta Maaf Terkait Ini, Tonton Videonya

Bank BRI Unit Ngabang melalui pimpinannya mengeluarkan statement dan pernyataan pemintaan maaf atas keresahan Pemda dan masyarakat Landak.

Apa isi pernyataan dan permintaan maaf berkaitan dengan hal apa, untuk lebih jelasnya, tonton videonya di atas.

4. Kepergok Hendak Mencuri di Rumah Warga, Residivis Sembunyi di Lemari Pakaian 

Berniat ingin mencuri di rumah warga yang berada di Jln Kom Yos Soedarso Komplek Warga Sejahtera Blok G No. 2 Kelurahan Sungai Beliung Kecamatan Pontianak Barat, MM (24) justru kepergok pemilik rumah setelah berhasil masuk kedalam rumah usai memecahkan kaca jendela di kamar tamu. 

Peristiwa tersebut terjadi, Jumat (8/2/2019) dini hari sekira pukul 04.00 WIB.

Pemilik rumah Muhammad Wahyu pada peristiwa tersebut berlangsung sedang tidur dan mendengar suara pecahan kaca.

Penasaran, Wahyu langsung mengecek kondisi dan situasi rumahnya saat itu,  saat mengecek kamar tamu, ia melihat kamar tersebut sudah dalam keadaan berantakan ternyata sumber suara pecahakan kaca berasal dari jendela kamar tamu rumahnya. 

Setelah dicek dengan teliti, Wahyu mendapati MM sedang bersembunyi didalam lemari pakaian yang berada di ruang tamu, MM kemudian diamankan wahyu setelah diketahui masuk kedalam rumahnya tanpa ijin

Kapolsek Pontianak Barat Kompol Bermawis membenarkan peristiwa tersebut dan telah mengamnakan pelaku untuk proses penyidikan lebih lanjut. 

Ia menerangkan karena telah ketahuan masuk kedalam rumah oleh pemilik rumah, MM sempat  bersembunyi di dalam lemari pakaian. SELENGKAPNYA.....

5.  Lando Ditemukan Meninggal Dalam Rumah, Ini Keseharian Korban Menurut Tetangga

Warga Komplek Darma putra Residen, jalan Darma Putra dihebohkan dengan penemuan salah seorang warganya dalam kondisi tak bernyawa dalam rumahnya, Sabtu (9/2/2019) sekitar pukul 09.00 WIB.

Di ketahui mayat tersebut bernama Vigilius Elando Ronaldo Deas.

Tetangga korban, Agung mengatakan Lando (sapaan korban) merupakan orang yang supel dan ramah kepada tetangga, Lando pun dikenal akrab dengan seluruh warga komplek.

Baca: Seorang Pemuda Ditemukan Meninggal Dalam Rumah di Pontianak Utara

Baca: Pemuda Yang Ditemukan Meninggal di Rumah Diduga Tersengat Listrik, Ini Keterangan Saksi Mata

Agungpun mengatakan bahwa ia merasa kehilangan atas kepergian Lando, karena mereka memang cukup akrab dan sering menghabiskan waktu bersama.

Ayah Agung pun menyatakan hal serupa, bahwa dirinya tak menyangka atas kepergian Lando.

Lando sendiri dikenal sudah lama tinggal di komplek tersebut, yang mana rumah itu milik orang tuanya dari informasi yang ada.

"Adalah 4-5 tahun, karena dia dari kuliah tinggal disini, dan sekarang sudah selesai,"ungkapnya.

Kemudian, Ketua Komplek bernama Suseno (65) menerangkan Lando merupakan sosok warga yang baik, dan akrab kepada warga yang lain.

Ia tinggal di Pontianak sendiri, walaupun terkadang ada sanak keluarga dan istrinya menemaninya sekali waktu. SELENGKAPNYA.....

Yuk Follow Akun Instagram tribunpontianak: