ILC TVOne Angkat Tema 'Menjelang Debat Capres: Siapa Yang Meneror KPK', Karni Ilyas Kembali Diprotes

Presiden ILC Karni Ilyas langsung menjawab pertanyaan dari warganet tersebut. Kan debat Capres dua hari lagi themanya hukum, Ham, korupsi dan teroris

KOLASE/TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Instagram@presidenilc
ILC TVOne - Karni Ilyas Pastikan Hoaks 7 Kontainer Bakal Dikupas Tuntas Malam Ini, Bukan di ILC 

Tiap Minggu DItuduh Cebong dan Kampret

Jurnalis senior Karni Ilyas menceritakan tuduhan yang datang kepadanya jelang Pilpres 2019.

Menurutnya, setiap minggu ia mendapat tuduhan-tuduhan pro kepada salah satu pasangan tersebut.

Hal itu disampaikan oleh Karni Ilyas di tayangan YouTube Indonesia Lawyers Club (ILC), Selasa (17/10/2018) silam.

Dalam tayangan itu, Guru Besar Ilmu Politik Universitas Pertahanan, Prof. Salim Said menyarankan agar masa jabatan para politisi hanya satu kali.

"Jadi presiden satu kali, cuma waktunya yang diubah, kalau nggak salah Perancis juga begitu, Philipina juga begitu. Jadi bukan lima tahun, tapi enam atau tujuh tahun, tapi satu kali. Jadi nggak ada lagi beban KPU ngurusin petahana yang ikut untuk pemilihan lagi," jelasnya dilansir dari tayangan YouTube Indonesia Lawyers Club (ILC), Rabu (17/10/2018) silam.

Ia pun mengingatkan, meskipun petahana mendapatkan fasilitas, tidak semua petahana terpilih lagi.

Untuk itu ia menyarankan kemungkinan amandemen mengubah masa jabatan elected politition.

"Presiden, gubernur, wali kota, bupati, masa jabatan satu kali, tapi waktunya diubah jadi diperpanjang, karena buat saya itu lebih konkrit," jelasnya.

Ia juga mengungkapkan kekagumannya kepada para politisi muda yang hadir pada ILC kala itu. (*) 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved