M Zeet Hamdy Lolos Seleksi Sekjen KPK Gelombang Kedua, Tinggal Tes Wawancara, Ini 5 Pesaingnya!

Sekretaris Daerah (Sekda) Kalbar Nonaktif, M Zeet Hamdy Ashovie, lolos seleksi calon Sekretaris Jenderal KPK.

Penulis: Hasyim Ashari | Editor: Agus Pujianto
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ RIZKY PRABOWO RAHINO
M Zeet Hamdy Assovie 

M Zeet Hamdy Lolos Seleksi Sekjen KPK Gelombang Kedua, Tinggal Tes Wawancara, Ini 5 Pesaingnya!

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Sekretaris Daerah (Sekda) Kalbar Nonaktif, M Zeet Hamdy Assovie, lolos seleksi calon Sekretaris Jenderal (Sekjen) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Namanya, masuk 4 calon terpilih yang akan mengikuti tahapan selanjutnya.

Sebelumnya, pada seleksi gelombang 1, September 2018, M Zeet Hamdy Assovie, gagal seleksi.

Namanya, tidak masuk dalam daftar 9 calon Sekjen KPK.

KPK kemudian menggelar seleksi gelombang 2.

Seleksi lanjutan ini dilakukan karena belum terpenuhinya jumlah peserta tahap wawancara untuk seleksi gelombang 1.

Baca: Gubernur Segera Ganti 48 Pejabat, Sutarmidji: Sarjana Hukum Urus Jembatan, Kan Gile Kayak Gitu

Baca: Gubernur Sutarmidji Pastikan Tak Ada Pohon Natal di Pendopo Gubernur, Ternyata Ini Alasannya!

"Sehubungan dengan belum terpenuhinya jumlah peserta tahap wawancara Seleksi Jabatan Pimpinan Tinggi Madya untuk jabatan Sekretaris Jenderal (gelombang ke satu)," kata Kabiro Humas KPK Febri Diansyah kepada wartawan, Senin (12/11/2018).

Febri menyebut dalam seleksi gelombang 1 baru terpilih dua orang.

Sementara KPK harus mengajukan 3 calon terbaik ke presiden.

Pendaftaran dilakukan secara online lewat situs https://jpt.kpk.go.id.

Pendaftaran gelobang kedua dibuka tanggal 9 hingga 30 November 2018 pukul 23.59 WIB.

Pada seleksi gelombang 2 inilah, M Zeet Hamdy Ashovie, lolos seleksi wawancara.

Dari informasi yang diperoleh Tribunpontianak.co.id, beredar surat KPK yang ditandatangi Ketua KPK Agus Rahardjo per 3 Desember 2018.

Surat itu bernomor B/06PS/KP.00.01/54/11/2018.

Baca: Tak Becus Urus Elpiji 3 Kg, Gubernur Sutarmidji Ancam Laporkan Pertamina Kalbar ke Presiden

Baca: M Zeet Resmi Dicopot, Gubernur Sutarmidji Juga Rotasi Jabatan 9 Kepala Dinas

Isinya tentangg Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi Jabatan Pimpinan Tinggi Madya Untuk Jabatan Sekretaris Jenderal Pada Komisi Pemberantasan Korupsi (Gelombang Kedua).

Dalam surat tersebut tertulis:

Panitia Seleksi menetapkan nama-nama yang lulus seleksi administrasi dan berhak mengikuti Tes Teknis, Assesment Center, Tes Kesehatan, dan Jiwa yang akan diselenggarakan pada:

1. Tes Teknis dan Assesment Center

Hari/tanggal : Jumat, 7 Desember 2018
Waktu : Pukul 07.30 WIB s/d Selesai
Tempat: PT Daya Dimensi Indonesia - Kantor Taman E3.3 Unit B3-3A, Kawasan Mega Kuningan

Baca: Sedang Berlangsung Live Streaming Trans7 Mata Najwa: PSSI Bisa Apa Jilid 2 Skandal Mafia Bola

Baca: Pengecer Toko Kecil Tak Kebagian Gas, Muncul Pengecer Dadakan yang Menjual Harga Tinggi

Surat pengumuman kandidat Sekjen KPK RI
Surat pengumuman kandidat Sekjen KPK RI (Istimewa)

2. Tes Kesehatan Jiwa

Hari/tanggal: Sabtu 8 Desember 2018
Waktu: Pukul 07.00 WIB s/d Selesai
Tempat: Tirta Medical Center, Gedung The Belagio Residence & Mail Unit OG & UOG 21-24, Jalan Mega Kuningan Barat Kav E4 Nomor 3 Kuningan Timur, Jakarta

Nama Kandidat:

1. Tuty Kusumawati

2. U Saefudin Noer

3. Winarni Dien Monoarfa

4. Muhammad Zeet Hamdy Assovie

Demikian kamis sampaikan. Atas Perhatiannya diucapkan terimakasih.

Jakarta, 3 Desember 2018
Panitia Seleksi
Jabatan Pimpinan Tinggi Madya

Agus Rahardjo

Baca: BREAKING NEWS - Polda Kalbar Ungkap Penyelundupan Ribuan HP Xiaomi Rp 7,3 Miliar dari Malaysia

Baca: BREAKING NEWS - Tabrak Tembok Sekolah, Pengendara Motor Tewas Ditempat

Seluruh nama tersebut, dinyatakan Lulus Seleksi Teknis dan Assesment.

Selanjutnya, keempat nama kandidat itu akan digabungkan dengan 2 nama kandidat di gelombang 1.

Dengan demikian akan ada 6 nama kandidat yang akan mengikuti tahap selanjutnya, yaitu wawancara.

Keputusan nama-nama kandidat yang berhak mengikuti seleksi wawancara ini tertuang dalam Surat KPK Nomor B/07PS/KP.00.01/12/2018.

Seleksi wawancara itu akan dilaksanakan pada:

Hari/tanggal: Senin 7 Januari 2019
Waktu: Pukul 10.00 WIB s/d Selesai
Tempat: Gedung Merah Putih KPK, Jalan Kuningan Persada Kav 4-Setiabudi, Jakart Selatan

Dengan demikian nama-nama kandidat Sekjen KPK menurut abjad adalah:

1. Muhammad Zeet Hamdy Assovie (Gelombang 2)

2. Prasetyo (Gelombang 1)

3. Roby Arya Brata (Gelombang 1)

4. Tuty Kusumawati (Gelobang 2)

5. U Saefudin Noer (Gelombang 2)

Baca: Suasana Konferensi Pers Perpres 82 oleh BPJS Kesehatan Singkawang

Baca: Sutarmidji Resmi Terima Surat Pemecatan M Zeet Dari Presiden Jokowi

6. Winarni Dien Monoarfa (Gelombang 2)

Jadwal Kegiatan Seleksi Sendiri sebagai berikut:

1. Pendaftaran via website: 9 -30 November 2018

2. Pengumuman hasil seleksi administrasi: 4 Desember 2018

3. Tes teknis, Assessment center, kesehatan & jiwa: 7-8 Desember 2018

4. Pengumuman hasil tes teknis, Assessment center, kesehatan & jiwa: 13 Desember 2018

5. Wawancara dengan Panitia Seleksi: 20 atau 21 Desember 2018

6. Pengumuman Lulus Seleksi Akhir 16 Januari 2019

Seperti diketahui, posisi Sekjen KPK lowong setelah pejabat sebelumnya Raden Bimo Gunung Abdul Kadir diberhentikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) karena alasan kinerja pada 10 Maret 2018.

Surat pengumuman kandidat Sekjen KPK RI yang berhak mengikuti tes wawancara
Surat pengumuman kandidat Sekjen KPK RI yang berhak mengikuti tes wawancara (Istimewa)

Baca: Presiden Tandatangani Surat Pemecatan Sekda Kalbar, M Zeet Diminta Siap-siap Angkat Kaki

Baca: Polemik Jabatan Sekda Versi Sutarmidji dan M Zeet, 4 Poin dari Sutarmidji 7 Poin dari M Zeet

Posisi Sekjen lantas diemban Deputi Pencegahan, Pahala Nainggolan, sebagai pelaksana tugas (Plt).

KPK pun kemudian resmi membuka proses seleksi untuk posisi Sekejen.

Mengutip tribunnews.com, untuk lelang jabatan Sekjen, KPK membentuk panitia seleksi pada 7 Mei 2018 terdiri dari tujuh orang.

Mereka adalah Ketua Pansel dijabat Ketua KPK, Agus Rahardjo.

Anggota pansel terdirid ari Aloysius Budi Santoso, Chief Human Capitas Development Astra
Internasional, Wakil Ketua KPK, Basaria Panjaitan, mantan Komisioner KPK Erry Riyana Hardjapamekas, dan Sosiolog Imam B Prasodjo

Ada juga Wakil Sekretaris Kabinet RI Ratih Nurdiati dan Inspektur Jenderal Kementerian Keuangan RI.

"Pansel sudah dibentuk tanggal 7 Mei tahun 2018 kemarin. Kami sudah rapat dua kali dan sudah sepakat beberapa agenda," kata Ketua KPK Agus Raharjo, Selasa (10/7/2018).

Agus menjelaskan pendaftaran akan dimulai pada 14 Juli sampai 3 Agustus 2018 mendatang, selama 20 hari.

Baca: Roadshow Film Tembawang Kembali Digelar di Mempawah, Yuk Ikutan!

Baca: TERPOPULER - Dari Kabar Duka Giring Nidji Hingga M Zeet Tuding Sutarmidji Berbohong

"Untuk mengisi kekosongan jabatan Sekjen, kami membuka kesempatan seluas-luasnya, bukan hanya bagi ekselon I aparat sipil negara atau pegawai negeri tetapi terbuka bagi swasta atau masyarakat luas," terang Agus.

Agus menambahkan pendaftaran dapat dilakukan melalui online di jpt.kpk.go.id.

Nantinya Pansel akan memilih tiga nama kandidat yang dinyatakan lolos proses seleksi untuk diajukan kepada Tim Penilai Akhir yang diketuai Presiden Jokowi.

Presiden Jokowi kemudian memilih satu nama sebagai sekjen KPK.

Juru bicara KPK, Febri Diansyah, mengatakan berdasarkan hasil registrasi daring (online) yang telah dilaksanakan selama periode 14 Juli-21 Agustus 2018, diperoleh 4.480 pendaftar calon Sekjen KPK.

"Dari 4.480 orang yang mendaftar menjadi calon Sekretaris Jenderal KPK, panitia telah menyaring dan mengumumkan 25 nama yang dapat maju ke tahap berikutnya," kata Febri Diansyah di Jakarta, Selasa (28/8/2018).

Terhadap seluruh pendaftar telah dilakukan seleksi administrasi dan diperoleh sejumlah 25 pelamar yang lulus dan berhak mengikuti seleksi Tahap II (tes psikologis dan tes ujian tertulis).

Baca: Akhirnya M Zeet Buka Suara, Tuding Gubernur Sutarmidji Telah Berbohong

Baca: M Zeet Dicopot, Sutarmidji Perpanjang Masa Tugas Plh Sekda Kalbar Syarif Kamaruzaman

"Diharapkan sampai dengan pertengahan Oktober 2018 ini, jika ada calon yang dipandang memenuhi syarat, maka posisi Sekjen KPK dapat terisi dan bertugas secara efektif untuk memperkuat kinerja lembaga," tambah Febri.

Panitia seleksi akan memperhatikan informasi-informasi tentang kepemimpinan dan kompetensi calon agar dapat langsung berkontribusi di KPK.

Hal yang paling utama yang akan diperhatikan adalah integritas calon.

Daftar 25 orang yang lolos seleksi administrasi Sekjen KPK Gelombang 1:

1. Hary Supriadi

2. Ajie Giyatmiko Sugiyat

3. Rarit Gempari

4. Choiril Muchtar Meilany

5. Wawas Swathatafrijiah

6. Roby Arya Brata

7. Prasetio

8. Djati Witjaksono Hadi

9. Imelda Rehmalemna Tarigan

10. Surtam

11. Nanang Priyatna

12. Eddy Satriya

13. Tubagus Hikmatullah

14. Muhammad Zeet Hamdy Assovie

16. Djoko Hartoyo

17. Dani Ramdani

18. Aton Yulianto

19. Edi Suhartono

20. Meikyal Pontoh

21. Bagus Nirtomo

22. Dyah Pancaningrum

23. Malikuz Zahar

24. Syamsul Bahrum

25. Ratdyoso dan Rida Ananda

Para pelamar tersebut kemudian mengikuti tahapan tes selanjutnya dalam hal ini penilaian tes teknis.

Hasilnya, Pansel memilih 9 nama yang dinyatakan lolos.

Mengutip website KPK, www.kpk.go.id, Rabu (19/9/2018), nama-nama tersebut diumumkan secara terbuka.

Berdasarkan hasil penilaian Tes Teknis yang telah dilaksanakan pada tanggal 1 September 2018, telah diperoleh sejumlah 9 pelamar yang lulus.

Berikut daftar nama pelamar yang Lulus Tes Teknis:

1. 86/KPK/1/JPT/2018 - Dani Ramdani

2. 196/KPK/1/JPT/2018 - Prasetio

3. 230/KPK/1/JPT/2018 - Dr. Hary Supriadi, S.H., M.A.

4. 299/KPK/1/JPT/2018 - Roby Arya Brata

5. 378/KPK/1/JPT/2018 - Eddy Satriya

6. 390/KPK/1/JPT/2018 - Djati Witjaksono Hadi

7. 437/KPK/1/JPT/2018 - Tubagus Hikmatullah

8. 438/KPK/2/JPT/2018 - Dyah Pancaningrum

9. 439/KPK/1/JPT/2018 - Djoko Hartoyo

Dari 9 nama di Gelombang 1 tersebut, tidak tercantum nama Sekda Kalbar M Zeet Hamdy Ashovie.

Kemudian diketahui dari Gelombang 1 itu yang lolos ke tahap wawancara adalah hanya dua orang.

Dua orang itu adalah Prasetyo dan Roby Arya Brata. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved