7 Tren Fashion Aneh dari Masa Lalu, Ada yang Bisa Sebabkan Kematian
Berikut 7 trend fashion dari masa lalu yang dinilai aneh dilansir dari unbelievable-facts.
Penulis: Ayu Nadila | Editor: Tri Pandito Wibowo
Tetapi selama kelahiran, dia menderita demam rematik yang hampir mengancam hidupnya.
Demam membuat kaki kirinya kaku yang membuatnya lemas ketika dia berjalan.
Di sinilah Alexandra Limp berasal.
Semua wanita mulai mencoteknya dengan sengaja memakai sepatu yang tidak serasi dengan satu tumit lebih tinggi.
Baca: Polda Kalbar Sebut Pelabuhan Rawan Potensi Pungli, Ini Sebabnya
Baca: Wakapolda dan Ketua Bhayangkari Kalbar Nonton Bareng Film Cartens Bersama 1200 Personil
Baca: Sungai Raya Disebut Kawasan Rentan Karhutla
2. Pada abad ke-19, gaun hijau yang terbuat dari arsenik mendadak ngetrend. Wanita yang memakainya menderita akibat sakit yang parah dan bahkan kematian akibat keracunan arsenik.

Ada suatu masa ketika mode mengambil kehidupan.
Pada abad ke-19 era Victoria, ada trend fashion mengenakan warna hijau.
Hijau adalah warna zamrud yang unik dan jika ingin kain berwarna hijau, haruslah diwarnai dengan menggunakan arsenik.
Meskipun tidak diketahui orang pada waktu itu, arsenik sangat beracun.
Selain digunakan dalam gaun, arsenik juga digunakan dalam hiasan bunga kepala .
Menurut laporan, pembuat bunga buatan berusia 19 tahun, Matilda Scheurer, kehilangan nyawanya karena keracunan "tidak disengaja".
Pekerjaan Matilda melibatkan membersihkan bunga buatan yang dibuatnya dengan debu hijau yang mengandung arsenik.
3. "Crakows" adalah sepatu dengan jari kaki yang sangat panjang yang populer pada abad ke-14 dan 15. Akhirnya, jari-jari kaki yang runcing menjadi sangat panjang untuk menunjuk kelas seseorang dalam masyarakat dan menjadi pernyataan mode yang kontroversial.

Sepatu ini disebut "Crakows" karena diyakini berasal dari Kraków, Polandia.
Sepatu itu terdiri dari paruh panjang yang runcing.