Pilgub Kalbar
Saling Klaim Unggul, Berikut Hasil Elektabilitas Ketiga Paslon Gubernur Kalbar Versi Lembaga Survey
Jelang hari pemungutan suara terdapat beberapa lembaga survey telah melansir hasil survey tingkat elektabilitas masing-masing paslon
Penulis: Hamdan Darsani | Editor: Madrosid
Menurutnya membangun koordinasi serta komunikasi sejak awal dengan penyelenggara Pilkada tersebut agar diketahui kendala apa saja terkait kelistrikan yang bisa menghambat proses kerja.
Misal, kalau nanti daya listrik di Kantor KPU atau Bawaslunya mengalami kekurangan daya, itu bisa dibantu prosesnya untuk segera mendapatkan tambah daya.
"Tak hanya itu saja, di kantor kantor ini pula kita periksa instalasi, jalur penyulang, jaringan kabel listriknya, sudah kita bersihkan seperti ada pohon pohon yang mengganggu jaringan listrik. Ini agar tidak ada gangguan-gangguan selama aktivitas Pilkada berlangsung," papar Richard.
Dia menyampaikan PLN juga menyiapkan genset cadangan sebagai upaya-upaya untuk kelancaran proses Pilkada tersebut. Namun, jika kantor KPU, Bawaslu hingga tingkat daerah tidak memiliki genset cadangan tersebut, maka PLN siap menyuplai.
"Genset itu sudah SOP, tidak hanya di tempat kita daerah lain juga demikian.Selama kami punya genset kami backup, semetara jika kantor kantor KPU Bawaslu ini jika sudah punya ya kita bisa supervisi. Yang pasti dari sisi kesiapan daya listrik tak ada masalah, untuk mengatasi gangguan distribusi, maka kami cek instalasi, jalur penyulang dan lainnya. Kami lakukan semaksimal mungkin," ucap Richard.
Ketua Bawaslu Kalbar, Ruhermansyah, mengapresiasi upaya yang dilakukan PLN Kalbar ini dengan melakukan pemantauan langsung guna mengecek kendala terhadap listrik.
"Kami mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh PLN area kalbar, sampai hadir di sini GM PLN langsung. Ini menandakan bentuk kepedulian PLN dalam rangka mantapnya kegiatan Pemilukda. Kita ketahui bahwa KPU, Bawaslu dan yang lainnya seperti Kepolisian juga tentu memerlukan pasokan listrik kontinui tanpa ada hambatan," kata Ruhermansyah.
Menurutnya untuk Kantor Bawaslu Kalbar, sampai saat ini belum ada masalah untuk listrik, termasuk daya listrik di kantor tersebut juga sudah cukup.
"Mudah-mudahan sampai hari H dan sampai rapat pleno calon terpilih tidak ada hambatan dari sisi listrik," harap Ruhermansyah.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pontianak/foto/bank/originals/debat_20180621_210915.jpg)