Panik Teriakan Bom
Netizen Sebut Pramugari Salah Dengar Soal Bom di Bandara Supadio, Ini Pernyataan Resmi Lion Air
Kabar terbaru dari isu bom di dalam pesawat ramai di sosial media. kesalahan ada pramugari.
Penulis: Nasaruddin | Editor: Nasaruddin
Termasuk intruksi dalam membuka pintu emergensi yang dibuka dengan inisatif penumpang.
"Pasti pramugari saat meminta penumpang keluar juga sudah koordinasi, itu sudah prosedurnya," ujarnya.
Saat kejadian diakuinya pula pramugari tidak mengintruksikan penumpang untuk keluar dari pintu emergensi.
Karena berbagai pertimbangan dan tentunya keamanan penumpang maka pramugari memang meminta penumpang untuk keluar dari pesawat.
"Pramugari memang meminta penumpang untuk turut namun itupun melalui jalur yang sudah ditentukan melalui pintu keluar yang berada di depan," tuturnya.
Polisi Tetapkan Tersangka
Kapolda Kalbar Irjen Pol Didi Haryono pastikan pelaku Bomb Joke di pesawat Lion Air di bandara internasional Supadio Pontianak itu telah di tetapkan sebagai tersangka.
FN Tak hanya di tetapkan sebagai tersangka pada perkara tindak pidana dalam Undang -Undangan Penerbangan, tapi juga di tahan di Mapolresta Pontianak.
"Sudah di tetapkan tersangka, usai di lakukan pemeriksaan lebih lanjut di Mapolresta Pontianak, sejak kemarin,"ujarnya pada Selasa (29/5/2018)
Dikatakannya lagi, selain itu tersangka untuk saat ini sudah di tahan di Mapolresta Pontianak, untuk di lakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Dan kemudian, Kapolda Kalbar irjen Pol Didi Haryono juga menuturkan untuk sementara tersangka dalam Bomb Joke ini cuma satu orang.
Sebelumnya Kapolresta Pontianak AKBP Wawan Kristyanto menuturkan dalam rilis resminya pada Senin (28/5) malam di Mapolresta Pontianak, kasus teriakan Bom di Pesawat Lion Air yang terjadi di bandara internasional Supadio Pontianak merupakan Bomb Joke atau Candaan Bom.
"Bermula tindakan Bomb Joke ini di ketahui ketika adanya komunikasi antara FN dan Pramugari, dan Pramugari tersebut melapor ke Pramugari seniour, dan Pramugari senior melapor ke Pilot,"kata Wawan pada Senin Malam di Mapolresta Pontianak.
Dikatakannya lagi, keluarnya penumpang di pintu darurat, lantaran ada penumpang yang membuka pintu darurat.
"Padahal sudah ada yang mengarahkan ke pintu biasa,"ujarnya di dampingi Direktur Reskrimum dan Dansat Brimob