Sidang Kesebelas Tipikor Alkes RSUD SSMA Tahun 2012, Saksi Beri Keterangan Mengejutkan

Kendati sempat molor dari waktu ditentukan pada pukul 09.00 WIB, sidang beragenda pemeriksaan saksi meringankan dari penasehat hukum

Penulis: Jimmi Abraham | Editor: Madrosid
TRIBUPONTIANAK.CO.ID/RIZKY PRABOWO RAHINO
Satu saksi yang dihadirkan, Vico memberikan kesaksian saat sidang kesebelas perkara dugaan tindak pidana korupsi (tipikor) pengadaan alat kesehatan Rumah Sakit Umum Daerah (alkes RSUD) Sultan Syarif Mohamad Alkadrie Kota Pontianak Tahun 2012 di Pengadilan Tipikor, Pengadilan Negeri (PN) Pontianak, Jalan Urai Bawadi, Kota Pontianak, Rabu (2/5/2018) sore. (Pra) 

Ia mengetahui ada e-mail tentang Rencana Anggaran Biaya (RAB) barang-barang yang masuk dalam pengadaan alkes proyek ini ketika pekerjaan sudah selesai.

“Pak Heru yang mengerjakan semua. Ada email masuk, sebelumnya yang tahu adalah Pak Heru. Saya tahu ketika pekerjaan selesai. Email itu isinya RAB alkes dari dr Yhan, lalu dikirim ke PT MBM kemudian diteruskan ke Rian. Kalau tidak salah total rincian RAB sekitar Rp 34 Milyar lebih,” paparnya.

Baca: Suhadi Janji Buka-bukaan Terkait Aliran Dana Korupsi Tipikor Alkes RSUD SSMA Tahun 2012

Vico menambahkan ia pernah datang ke Pontianak saat tahap pengiriman barang-barang alkes. Kedatangannya ke Pontianak atas perintah Suhadi untuk melakukan pengecekan barang. Barang-barang itu berasal dari ditributor alkes milik dr Yhan yakni PT Kharisma.

“Kedatangan saya mewakili PT BKS. PT BKS dan PT MBM merupakan satu grup. Bangunan kantornya bersebelahan di Batam. Saya datang ke Pontianak sekali saja. Saya bertemu dengan Rian, ketemunya di rumah sakit itu. Tidak ada dr Yhan saat itu,” tuturnya.

Vico mengaku ketahui proyek pengadaan alkes ini bermasalah pada tahun 2015 lalu. Saat ditanya terkait M Nabil, Vico katakan anggota DPD RI itu sering main ke kantor PT MBM di Batam. Terkait M Ridwan, ia mengaku kenal dan tahu karena pernah lihat namanya di e-mail.

“M Ridwan itu Direktur Cabang PT BKS Jakarta. Setelah ada proyek pengadaan ini, saya baru tahu Ridwan menjabat Direktur Cabang. Satu-satunya cabang PT BKS adalah PT BKS Jakarta. Daerah-daerah lain tidak ada cabang,” tukasnya.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved