Sumber Air Minim, Petugas Pemadam Kebakaran Terpaksa Semburkan Lumpur ke Titik Api

Sumber Air Minim, Petugas Pemadam Kebakaran Terpaksa Semburkan Lumpur ke Titik Api

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID,PONTIANAK- Kebakaran di jalan Adisucipto, Gang Tantri Kencana, Kecamatan Sungai Raya Kabupaten Kubu Raya Kencana, menghanguskan gudang mebel,  Rabu (6/2/2019) sekitar  pukul 06.40 WIB.

Puluhan mobil pemadam kebakaran dari penjuru Kota Pontianak dan Kabupaten Kubu Raya pun langsung ke lokasi kejadian untuk memadamkan api.

Namun, di karenakan akses lokasi yang cukup sulit, sehingga membuat proses pemadaman menjadi terkendala.

Baca: Harga Tiket Pesawat Mahal, Ini Penjelasan Bandara Pangsuma Putussibau

Minimnya sumber air di lokasi sangat menyulitkan pemadam memadamkan api.

Bahkan, Udin, petugas pemadam Kebakaran Mariana dari Kota Pontianak mengungkapkan mereka terpaksa menyedot air lumpur untuk memadamkan api di lokasi.

"Kendalanya di sini air. Rekan - rekan sangat sulit mendapatkan air, untung ada penampungan air warga, dan Rakan kita juga banyak ngambil air disolokan,"ujarnya.

Baca: Kalbar Kurang 538 Orang, Kodam XII Tpr bentuk Satgas Pendidikan

Meskipun air selokan dapat menyebabkan mesin sumbat dan rusak karena banyak sampah yang ikut kedalam mesin, pihaknya tetap melakukan hal tersebut demi memadamkan Api.

"Air selokan untuk mesin memang ndak aman, sampah banyak naik mesin, untuk tenaga juga kurang,"tuturnya.

Api sendiri dapat di kenbalikan oleh para petugas sekira pada pukul 08.30 WiB.

"Api dapat di kendalikan sekitar 1,5 jam kemudian,"ungkapnya.

Udin pun mengungkapkan bahwa pihaknya masih belum mengetahui apa penyebab pasti dari kebakaran ini, dan apakah ada korban jiwa dari musibah kebakaran ini.

Saat ini api sudah padam seluruhnya, dan petugas Kebakaran juga telah meninggalkan lokasi.

Hanya saja memang masih terlihat kepulan asap dari bekas - bekas kayu dan berbagai barang yang Terbakar.

Hingga kini masih belum mendapati informasi apakah ada korban jiwa ataupun luka pada musibah kebakaran kali ini.