Tangkap Tiga Jambret
Tiga Jambret Merupakan Dua Komplotan Berbeda, Ini Penjelasan Kapolsek
Ketiga tersangka merupakan 2 komplotan kejahatan yang berbeda, dan ketiganya pun di amankan di 3 TKP yang berbeda
Penulis: Ferryanto | Editor: Tri Pandito Wibowo
BREAKING NEWS - Tiga Jambret Merupakan Dua Komplotan Berbeda, Ini Penjelasan Kapolsek
TRIBUN PONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK- Unit Reskrim Polsek Pontianak Utara telah berhasil meringkusnya 3 orang tersangka kejahatan di Pontianak Utara.
Dikarenakan melawan saat hendak di amankan oleh petugas, ketiganya terpaksa di lumpuhkan dengan dihadiahi timah panas di kakinya.
Baca: BREAKING NEWS - Polisi Tembak 3 Tersangka Jambret
Baca: BREAKING NEWS - Pelaku Jambret Beraksi di Jalan Tanjung Raya, Pepet Motor Korban
Baca: Anak Dirazia Satpol PP, Orangtua Berterimakasih
Ketiganya tampak lesu dan pucat saat berada di UGD RS Bhayangkara Kota Pontianak setelah menerima perawatan dari medis untuk mengeluarkan hadiah dari Kepolisian
Tak ada kata yang terucap dari ketiganya selain suara rintihan menahan sakit akibat timah panas yang telah menembus kulit dan daging mereka.
Kapolsek Pontianak Utara, Kompol Ridho Hidayat yang berada di RS Bhayangkara mengatakan bahwa ketiga tersangka yang di amankan telah sangat meresahkan masyarakat Pontianak Utara.
"Pas begitu kita mau kita amankan, yang bersangkutan melakukan perlawanan keras kepada kita, sampai dengan mau melarikan diri, begitu kita dapatkan, kita lumpuhkan dengan timah panas, ketiganya ini merupakan warga Pontianak Utara,"ungkapnya.
Ia mengungkapkan bahwa ketiganya memang telah sering beraksi, bahkan satu di antaranya merupakan residivis kasus serupa yang belum lama keluar dari Penjara.
Ketiga tersangka ini bernama Restu, Azis, dan Aliung, yang mana mereka di amankan di lokasi yang berbeda di kawasan Pontianak Utara.
"Restu di amankan didekat Gang Gaspar, Azis di Parit Pengeram, dan Aliung ini di amankan saat hendak ke jalan 28 Oktober,"ungkapnya.
Ketiga tersangka merupakan 2 komplotan kejahatan yang berbeda, dan ketiganya pun di amankan di 3 TKP yang berbeda pula, namun ketiganya telah melakukan tindak kejahatan lebih dari 1 lokasi.
"Yang pertama itu Restu, dia ini Spesialis Jambret, untuk kasusnya itu TKP yang pertama itu di Jalan Budi Utomo, yang kedua di wilayah Teluk Sahang, dan Restu ini pernah di amankan juga oleh Polsek Timur, dengan kasus yang serupa, dan kita masih dalami apakah masih ada TKP lain,"ungkap Kompol Ridho.
Kompol Ridho mengungkapkan bahkan, akibat tindakan kejahatan yang di lakukan Restu, terdapat korban yang sampai saat ini masih syok dan trauma, di karenakan saat kejadian di Budi Utomo terdapat 2 korban anak sekolah dan satu di antaranya hingga pingsan dan dirawat di Puskesmas 24 Jam Siantan Hilir beberapa waktu lalu.
"Korban sampai saat ini, masih sulit untuk kita tanyai,"ujarnya
Sementara itu, Aliung dan Azis merupakan spesialis Curanmor dan juga Jambret.