Benarkah Tak Makan Nasi Bisa Bikin Perut Rata? Ini Jawabannya
Tapi tahukah kamu, mengurangi nasi dan makanan manis lainnya bisa memberi dampak positif bagi kesehatan tubuh.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Orang Asia memang sudah terbiasa mengonsumsi nasi sebagai makanan pokok.
Bisa dibilang, belum makan kalau belum menyentuh nasi.
Tapi tahukah kamu, mengurangi nasi dan makanan manis lainnya bisa memberi dampak positif bagi kesehatan tubuh.
Baca: Rayakan Ulang Tahun Jimin, Mewahnya Jet Pribadi Boyband BTS Jadi Sorotan!
Baca: RAMALAN ZODIAK - Perlu Segera Melepaskan Semua Perasaan Depresi dan Sedih
Baca: TERPOPULER - Lima Instansi Sedikit Pelamar CPNS Hingga Urutan Kepopuleran Member BTS
Keuntungan bila tak mengonsumsi nasi bagi kesehatan tubuh seperti dilansir dari Step to Health.
1. Pembakaran Lemak
Mengurangi asupan karbohidrat padat energi tandanya menekan jumlah kalori yang dikonsumsi sehari-hari.
Sehingga tubuh akan membakar lemak sebagai sumber cadangan energi.
Jika ingin lemak dibakar secara cepat, sebaiknya berolahraga terlebih dahulu sebelum sarapan.
Karena tubuh akan membakar lemak cadangan energi dan bukan makanan yang kita makan.
Baca: Khabib Nurmagomedov Marah, Tulis Surat Terbuka dan Ancam UFC, Begini Isinya
Baca: CPNS 2018 - Lima Instansi Ini Sangat Sedikit Diminati Pelamar CPNS
Baca: Penyebab Lelah Tak Kunjung Hilang Meski Sudah Beristirahat, Mendengkur Diantarannya
2. Tidak Mudah Lapar
Ternyata bukan kalori yang membuat kita merasa kenyang, namun nutrisi seperti serat, protein dan lemak sehat juga bisa membuat kita merasa kenyang.
3. Perut Lebih Cepat Rata
Dengan mengurangi asupan karbohidrat terlebih nasi, bisa membuat perut jadi rata hanya dengan mengonsumsi makanan tinggi serat.
Karena kekurangan serat membuat koloni bakteri tidak sehat di usus jadi lebih banyak, hal ini yang memicu perut menjadi kembung dan lebih besar dari yang sebenarnya.
Baca: CPNS 2018 - Lima Instansi Ini Sangat Sedikit Diminati Pelamar CPNS
Baca: Suasana Kemeriahan Ulang Tahun Ke-5 AIXIN
Baca: Update Peringatan Dini Cuaca di Kalbar
4. Mengurangi Resiko Penyakit